Sukses

Dalam 6 musim terakhir, Arsenal tercatat 5 kali berlaga di kompetisi kasta kedua Eropa, yaitu di Liga Europa. Dari 5 kali keikutsertaan The Gunners, tim Meriam London selalu gagal finis menjadi juara meski sempat satu kali tampil di partai final. Berikut ini 5 tim yang mampu menyingkirkan Arsenal di ajang Liga Europa. (AP Photo/Ian Walton)
1/6

Dalam 6 musim terakhir, Arsenal tercatat 5 kali berlaga di kompetisi kasta kedua Eropa, yaitu di Liga Europa. Dari 5 kali keikutsertaan The Gunners, tim Meriam London selalu gagal finis menjadi juara meski sempat satu kali tampil di partai final. Berikut ini 5 tim yang mampu menyingkirkan Arsenal di ajang Liga Europa. (AP Photo/Ian Walton)

Selengkapnya
Selebrasi para pemain Atletico Madrid setelah menyingkirkan Arsenal pada laga leg kedua babak semifinal Liga Europa 2017/2018 di Wanda Metropolitano Stadium, Madrid (3/5/2018). Arsenal disingkirkan Atletico Madrid pada ajang Liga Europa 2017/2018 yaitu pada babak semifinal. Pada leg pertama kedua tim bermain imbang 1-1 di Emirates Stadium (26/4/2018) dan pada leg kedua Arsenal takluk 0-1 di kandang Atletico Madrid (3/5/2018). (AFP/Pierre-Philippe Marcou)
1/6

Selebrasi para pemain Atletico Madrid setelah menyingkirkan Arsenal pada laga leg kedua babak semifinal Liga Europa 2017/2018 di Wanda Metropolitano Stadium, Madrid (3/5/2018). Arsenal disingkirkan Atletico Madrid pada ajang Liga Europa 2017/2018 yaitu pada babak semifinal. Pada leg pertama kedua tim bermain imbang 1-1 di Emirates Stadium (26/4/2018) dan pada leg kedua Arsenal takluk 0-1 di kandang Atletico Madrid (3/5/2018). (AFP/Pierre-Philippe Marcou)

Selengkapnya
Selebrasi striker Chelsea, Olivier Giroud bersama rekan-rekannya setelah mencetak gol ke gawang Arsenal pada laga final Liga Europa 2018/2019 di Baku Olympic Stadium, Baku, Azerbaijian (29/5/2019). Arsenal sukses maju ke partai final Liga Europa 2018/2019 menantang Chelsea (29/5/2019). The Gunners akhirnya harus mengakui keunggulan Chelsea dengan skor 1-4. (AFP/Ozan Kose)
1/6

Selebrasi striker Chelsea, Olivier Giroud bersama rekan-rekannya setelah mencetak gol ke gawang Arsenal pada laga final Liga Europa 2018/2019 di Baku Olympic Stadium, Baku, Azerbaijian (29/5/2019). Arsenal sukses maju ke partai final Liga Europa 2018/2019 menantang Chelsea (29/5/2019). The Gunners akhirnya harus mengakui keunggulan Chelsea dengan skor 1-4. (AFP/Ozan Kose)

Selengkapnya
Selebrasi striker Olympiakos, Youssef El-Arabi (kanan) setelah menjebol gawang Arsenal pada laga leg kedua babak 32 besar Liga Europa 2019/2020 di Emirates Stadium, London (27/2/2020). Arsenal disingkirkan Olympiakos pada ajang Liga Europa 2017/2018 yaitu pada babak 32 besar. Pada leg pertama Arsenal menang 1-0 di kandang Olympiakos (20/2/2020), namun pada leg kedua di Emirates Stadium The Gunners menyerah 1-2 lewat perpanjangan waktu. (AFP/Adrian Dennis)
1/6

Selebrasi striker Olympiakos, Youssef El-Arabi (kanan) setelah menjebol gawang Arsenal pada laga leg kedua babak 32 besar Liga Europa 2019/2020 di Emirates Stadium, London (27/2/2020). Arsenal disingkirkan Olympiakos pada ajang Liga Europa 2017/2018 yaitu pada babak 32 besar. Pada leg pertama Arsenal menang 1-0 di kandang Olympiakos (20/2/2020), namun pada leg kedua di Emirates Stadium The Gunners menyerah 1-2 lewat perpanjangan waktu. (AFP/Adrian Dennis)

Selengkapnya
Reaksi kecewa striker Arsenal, Eddie Nketiah di depan para pemain Villarreal yang merayakan kemenangan pada laga leg kedua babak semifinal Liga Europa 2020/2021 di Emirates Stadium, London (6/5/2021). Arsenal kembali lolos ke babak semifinal Liga Europa pada musim 2020/2021 menghadapi Villarreal. Pada leg pertama Arsenal takluk 1-2 di kandang Villarreal (29/4/2021) dan pada leg kedua Arsenal hanya mampu bermain imbang 0-0 dan gagal maju ke partai final. (AFP/Adrian Dennis)
1/6

Reaksi kecewa striker Arsenal, Eddie Nketiah di depan para pemain Villarreal yang merayakan kemenangan pada laga leg kedua babak semifinal Liga Europa 2020/2021 di Emirates Stadium, London (6/5/2021). Arsenal kembali lolos ke babak semifinal Liga Europa pada musim 2020/2021 menghadapi Villarreal. Pada leg pertama Arsenal takluk 1-2 di kandang Villarreal (29/4/2021) dan pada leg kedua Arsenal hanya mampu bermain imbang 0-0 dan gagal maju ke partai final. (AFP/Adrian Dennis)

Selengkapnya
Selebrasi para pemain Sporting Lisbon setelah menyingkirkan Arsenal melalui adu penalti pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Europa 2022/2023 di Emirates Stadium, London (16/3/2023). Sporting Lisbon menjadi klub teranyar yang menyingkirkan Arsenal pada ajang Liga Europa, yaitu pada babak 16 besar musim 2022/2023. Setelah pada leg pertama kedua tim bermain imbang 2-2 di kandang Sporting Lisbon, kedua tim kembali bermain imbang 1-1 hingga perpanjangan waktu pada leg kedua. The Gunners akhirnya takluk 3-5 dalam adu penalti. (AFP/Glyn Kirk)
1/6

Selebrasi para pemain Sporting Lisbon setelah menyingkirkan Arsenal melalui adu penalti pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Europa 2022/2023 di Emirates Stadium, London (16/3/2023). Sporting Lisbon menjadi klub teranyar yang menyingkirkan Arsenal pada ajang Liga Europa, yaitu pada babak 16 besar musim 2022/2023. Setelah pada leg pertama kedua tim bermain imbang 2-2 di kandang Sporting Lisbon, kedua tim kembali bermain imbang 1-1 hingga perpanjangan waktu pada leg kedua. The Gunners akhirnya takluk 3-5 dalam adu penalti. (AFP/Glyn Kirk)

Selengkapnya
Dalam 6 musim terakhir, Arsenal tercatat 5 kali berlaga di kompetisi kasta kedua Eropa, yaitu di Liga Europa. Dari 5 kali keikutsertaan The Gunners, tim Meriam London selalu gagal finis menjadi juara meski sempat satu kali tampil di partai final. Berikut ini 5 tim yang mampu menyingkirkan Arsenal di ajang Liga Europa. (AP Photo/Ian Walton)
Selebrasi para pemain Atletico Madrid setelah menyingkirkan Arsenal pada laga leg kedua babak semifinal Liga Europa 2017/2018 di Wanda Metropolitano Stadium, Madrid (3/5/2018). Arsenal disingkirkan Atletico Madrid pada ajang Liga Europa 2017/2018 yaitu pada babak semifinal. Pada leg pertama kedua tim bermain imbang 1-1 di Emirates Stadium (26/4/2018) dan pada leg kedua Arsenal takluk 0-1 di kandang Atletico Madrid (3/5/2018). (AFP/Pierre-Philippe Marcou)
Selebrasi striker Chelsea, Olivier Giroud bersama rekan-rekannya setelah mencetak gol ke gawang Arsenal pada laga final Liga Europa 2018/2019 di Baku Olympic Stadium, Baku, Azerbaijian (29/5/2019). Arsenal sukses maju ke partai final Liga Europa 2018/2019 menantang Chelsea (29/5/2019). The Gunners akhirnya harus mengakui keunggulan Chelsea dengan skor 1-4. (AFP/Ozan Kose)
Selebrasi striker Olympiakos, Youssef El-Arabi (kanan) setelah menjebol gawang Arsenal pada laga leg kedua babak 32 besar Liga Europa 2019/2020 di Emirates Stadium, London (27/2/2020). Arsenal disingkirkan Olympiakos pada ajang Liga Europa 2017/2018 yaitu pada babak 32 besar. Pada leg pertama Arsenal menang 1-0 di kandang Olympiakos (20/2/2020), namun pada leg kedua di Emirates Stadium The Gunners menyerah 1-2 lewat perpanjangan waktu. (AFP/Adrian Dennis)
Reaksi kecewa striker Arsenal, Eddie Nketiah di depan para pemain Villarreal yang merayakan kemenangan pada laga leg kedua babak semifinal Liga Europa 2020/2021 di Emirates Stadium, London (6/5/2021). Arsenal kembali lolos ke babak semifinal Liga Europa pada musim 2020/2021 menghadapi Villarreal. Pada leg pertama Arsenal takluk 1-2 di kandang Villarreal (29/4/2021) dan pada leg kedua Arsenal hanya mampu bermain imbang 0-0 dan gagal maju ke partai final. (AFP/Adrian Dennis)
Selebrasi para pemain Sporting Lisbon setelah menyingkirkan Arsenal melalui adu penalti pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Europa 2022/2023 di Emirates Stadium, London (16/3/2023). Sporting Lisbon menjadi klub teranyar yang menyingkirkan Arsenal pada ajang Liga Europa, yaitu pada babak 16 besar musim 2022/2023. Setelah pada leg pertama kedua tim bermain imbang 2-2 di kandang Sporting Lisbon, kedua tim kembali bermain imbang 1-1 hingga perpanjangan waktu pada leg kedua. The Gunners akhirnya takluk 3-5 dalam adu penalti. (AFP/Glyn Kirk)

Foto: Arsenal Tersingkir Lima Kali di Liga Europa, Ini Dia 5 Tim yang Jadi Batu Sandungan The Gunners

Dalam 6 musim terakhir, Arsenal tercatat 5 kali berlaga di kompetisi kasta kedua Eropa, yaitu di Liga Europa. Dari 5 kali keikutsertaan The Gunners, tim Meriam London selalu gagal finis menjadi juara meski sempat satu kali tampil di partai final. Berikut ini 5 tim yang mampu menyingkirkan Arsenal di ajang Liga Europa.
Photographer:
Hendriyan

Foto Terkini

Suporter cilik saat menyaksikan secara langsung pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang pada laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11/2024). (Bola.com.M Iqbal Ichsan)6
Indonesia
Foto: Dukung Timnas Indonesia Sejak Dini, Ini Potret Suporter Cilik Saat Skuad Garuda Melawan Jepang
Puluhan ribu suporter memadati di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) untuk menyaksikan langsung pertandingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia antara Timnas Indonesia vs Jepang, Jumat (15/11/2024). Sepak bola kini tidak hanya bisa dinikmati kalangan dewasa tapi juga bisa oleh anak-anak. Berikut potret gemes suporter cilik di laga Timnas Indonesia vs Jepang.
Pemain Timnas Indonesia, Justin Hubner (tengah kiri) dan pemain Jepang, Wataru Endo saling memberikan pelukan setelah bertukar jersey pada akhir laga lanjutan putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (15/11/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)5
Indonesia
Foto: Sama-Sama Berkarier di Liga Inggris, Justin Hubner dan Wataru Endo Saling Tukar Jersey setelah Laga Timnas Indonesia Vs Jepang
Justin Hubner dan Wataru Endo terlihat saling bertukar jersey setelah laga lanjutan putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia melawan Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (15/11/2024). Hubner dan Endo juga sempat berbincang dan saling memberikan pelukan setelah momen tersebut. Seperti diketahui, kedua pemain kini sama-sama berkarier di Liga Inggris. Justin Hubner membela Wolves U-21 sementara Wataru Endo berkarier di Liverpool. Pada laga tersebut, skor berakhir dengan kedudukan 4-0 untuk kemenangan Jepang.
Pemain Timnas Indonesia, Calvin Verdonk (tengah kanan) bersalaman dengan pemain Jepang, Koki Ogawa pada laga lanjutan putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (15/11/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)5
Indonesia
Foto: Duel Kawan Satu Tim Calvin Verdonk dan Koki Ogawa pada Laga Timnas Indonesia Vs Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Laga Timnas Indonesi melawan Jepang pada lanjutan putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Jumat (16/11/2024) menjadi pertemuan spesial antara Calvin Verdonk dan Koki Ogawa. Kedua pemain merupakan kawan satu tim di NEC Nijmegen. Namun, pada laga kali ini, predikat mereka adalah lawan. Verdonk maupun Ogawa tampil sebagai starter pada laga tersebut. Mereka juga sempat bersalaman sebelum berjalannya pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Jepang.
Koreografi raksasa dari suporter La Grande bergambar raksasa bergambarkan pertarungan antara Gundala dan Godzilla, serta tulisan "Untungnya Ku Tak Pilih Menyerah" di sisi kiri dan kanannya saat laga lanjutan putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia melawan Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (15/11/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)5
Indonesia
Foto: Aksi Koreografi Menakjubkan Buka Pertandingan Timnas Indonesia Vs Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Pertandingan lanjutan putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Jumat (15/11/2024) antara Timnas Indonesia melawan Jepang dibuka dengan koreografi mengagumkan. Di tribune utara Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK), suporter La Grande Indonesia membentangkan banner raksasa bergambarkan pertarungan antara Gundala dan Godzilla, serta tulisan "Untungnya Ku Tak Pilih Menyerah" di sisi kiri dan kanannya. Aksi koreografi tersebut berlangsung beberapa menit setelah wasit meniup peluit tanda dimulainya pertandingan.
Pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks saat melakukan debut bersama timnya ketika laga lanjutan putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (15/11/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)6
Indonesia
Foto: 41 Menit Debut Kevin Diks Bersama Timnas Indonesia, Berakhir Diganti Karena Cedera
Kevin Diks langsung dipercaya tampil sebagai starter pada laga lanjutan putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (15/11/2024). Diks dimainkan oleh Shin Tae-yong untuk mengisi pos bek kanan. Pemain FC Copenhagen itu harus pontang-panting meladeni aksi dari pemain Jepang, Kaoru Mitoma. Sayangnya, pertandingan debutnya ini berakhir dengan kurang baik. Kevin Diks terpaksa ditarik keluar lapangan pada menit ke-41 digantikan oleh Sandy Walsh. Ia mengalami cedera lutut/tulang kering di kaki kiri.
Pemain Jepang, Hidemasa Morita (kedua kiri) menuntun anak kecil yang ditugaskan sebagai player escort dalam pertandingan lanjutan putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (15/11/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)5
Indonesia
Foto: So Sweet Banget! Pemain Jepang Hidemasa Morita dengan Sabar Tuntun Player Escort yang Takut Hujan
Momen hangat ditunjukkan oleh pemain Jepang, Hidemasa Morita saat dimulainya pertandingan lanjutan putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (15/11/2024). Hujan yang tiba-tiba turun sebelum pertandingan membuat player escort dari Daichi Kamada takut untuk keluar dari lorong pemain. Alhasil, anak kecil itu kemudian diajak oleh Hidemasa Morita. Dengan sabar, pemain yang kini merumput di Sporting CP tersebut menuntun anak kecil itu hingga ke barisan Timnas Jepang.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tampak memeriksa kualitas rumput dengan menjejak-jejak kakinya saat sesi latihan resmi menjelang laga lanjutan putaran Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (14/11/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)5
Indonesia
Foto: Shin Tae-yong Cek Langsung Kondisi Rumput GBK Jelang Laga Timnas Indonesia Vs Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong terekam memeriksa kondisi rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) saat sesi latihan resmi menjelang lawan Jepang pada Kamis (14/11/2024). Shin Tae-yong terlihat meneliti rumput dengan menjejak-jejak kakinya beberapa kali. Ia juga mengetes dengan berlari-lari kecil. Kualitas rumput SUGBK telah menjadi perhatian belakangan ini. Para warganet juga sering berkomentar miring soal hal itu.

Copyright © 2024 bola.com KLY KapanLagi Youniverse All Rights Reserved