Bola.com, Jakarta - Timnas Belanda akhirnya meraih kemenangan di Kualifikasi Euro 2024. De Oranje menang 3-0 atas Gibraltar pada Selasa (28/3/2023) dini hari WIB. Namun, pelatih Ronald Koeman tetap merasa tidak puas dengan hasil tersebut.
Timnas Belanda berhasil mengalahkan Gibraltar dengan skor 3-0 di De Kuip, Belanda. Memphis Depay membuka keunggulan De Oranje yang kemudian dilengkapi oleh dua gol Nathan Ake.
Advertisement
Kemenangan telak itu menjadi hasil positif pertama Ronald Koeman setelah kembali menangani Belanda. Sebelumnya, debut Koeman diwarnai kekalahan 0-4 dari Prancis pada laga pertama mereka di Kualifikasi Euro 2024.
Dalam kemenangan 3-0 atas Gibraltar, tiga gol Timnas Belanda tercipta setelah Memphis Depay dkk. mencatatkan 50 tembakan dan 101 sentuhan di kotak penalti lawan. Namaun, statistik luar biasa itu hanya mampu berbuah tiga gol saja.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kurang Greget
Sementara, Virgil van Dijk dan kolega juga mencatatkan 5,04 gol yang diharapkan (xG) dengan luar biasa. Namun, Ronald Koeman kecewa dengan kurangnya performa klinis timnya dalam laga kali ini.
"Saya tidak melihat cukup banyak gol malam ini. Lawan jelas tidak bisa bekerja sama, tetapi kami terkadang terlalu ceroboh," katanya kepada ESPN.
"Sejak awal, kami tidak memiliki akurasi, dan kami tidak memiliki performa untuk menciptakan peluang-peluang besar dan bagus. Oke, ada banyak blok, tetapi dengan ketajaman yang lebih baik, kami bisa mencetak gol lebih banyak," tambahnya.
Advertisement
Harus Naik Level
Kemudian, Ronald Koeman juga menyoroti level permainan yang disuguhkan oleh para penggawa De Oranje dalam laga tersebut.
Menurutnya, pemain timnas Belanda harus lebih mampu memaksimalkan peluang terlebih, Gibraltar hanya bermain 10 orang sejak menit ke-51.
"Permainan dan hasil melawan Prancis tidak bagus. Sekarang kami menang, tetapi semua itu masuk akal. Namun, secara keseluruhan, terlalu sedikit gol," jelas pelatih berusia 60 tahun.
"Aspek-aspek seperti permainan posisional, sirkulasi bola, mengambil posisi yang tepat [sebagai pemain sayap atau pemain bertahan] benar-benar perlu ditingkatkan. Sepak bola dan levelnya harus ditingkatkan," tegasnya.
Melihat Sisi Positif
Dua gol dari Ake menjadi sorotan utama bagi tuan rumah, sang pemain bertahan mencatatkan lebih banyak keterlibatan dalam tembakan dibandingkan pemain lainnya.
Praktis, hanya Memphis Depay yang mencatatkan lebih banyak tembakan dalam satu pertandingan Belanda.
Pemain Manchester City ini dalam kesempatan yang sama, mengambil sisi positif dari fakta bahwa ia dan rekan-rekan setimnya mampu menciptakan peluang sebanyak itu.
"Tentu saja tujuan utamanya adalah untuk memenangkan pertandingan. Selain itu, kami ingin mencetak gol sebanyak mungkin. Jelas, hal itu tidak berhasil,"Â ujar Nathan Ake.
"Kami menciptakan begitu banyak peluang adalah hal yang bagus, tetapi mungkin kami seharusnya lebih tenang dalam mengonversinya," pungkasnya.
Sumber:Â ESPN
Disadur dari: Bola.net (Yoga Radyan, published 28/3/2023)
Advertisement