Bola.com, Jakarta - Mantan pemain sekaligus kapten Napoli, Marek Hamsik ikut bahagia melihat kiprah Il Partenopei musim 2022/2023 ini. Tim yang berbasis di Kota Naples di ambang juara Liga Italia.
Napoli berlari sendirian dalam upaya meraih gelar Scudetto musim ini. Mereka masih kukuh di pucuk klasemen dengan keunggulan 17 poin dari Lazio di peringkat kedua, dan kompetisi tinggal menyisakan tujuh pertandingan lagi.
Baca Juga
Advertisement
Gelar juara milik Napoli seperti hanya tinggal menunggu waktu saja. Bahkan akhir pekan nanti mereka bisa berpesta juara asal para pesaingnya terpeleset.
Hamsik tidak dapat menyembunyikan kegembiraanya melihat Napoli bakal juara. Pasukan Luciano Spalletti bakal mengakhiri puasa gelar selama 33 tahun sejak terakhir kali pada musim 1989/1990.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Penantian Panjang
Napoli sekarang tinggal beberapa minggu lagi untuk mengangkat Scudetto pertama mereka dalam lebih dari tiga dekade. Kiprah apik Napoli tak lepas dari peran Victor Osimhen dan Khvicha Kvaratskhelia yang bersinar.
Berbicara kepada Il Mattino via Football Italia, Hamsik tak sabar ikut berpesta saat Napoli untuk memenangkan Scudetto.
"Saya bangga. Ini adalah kegembiraan yang luar biasa, saya memikirkan Neapolitan yang meminta saya setiap tahun untuk memenangkan Scudetto ini. Dan sekarang telah tiba. Akhirnya,” terang Marek Hamsik.
“Karena selama ini kita dekat dengan scudetto. Berkali-kali, saya membayangkan seperti apa momen kegembiraan yang luar biasa bagi kota ini nantinya. Karena saya tahu bagaimana orang-orang hidup di Napoli,” lanjut dia.
Advertisement
Mimpi Jadi Kenyataan
“Setiap kali saya bertemu dengan para penggemar, mereka bilang bahwa kami harus memenangkan Scudetto. Dan akhirnya ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan bagi semua orang,” tutur Hamsik.
“Scudetto nanti milik mereka yang berjuang dan memenangkannya. Saya mengalami perayaan yang tak terlupakan, seperti Coppa Italia yang dimenangkan pada 2012, setelah 22 tahun tidak memenangkan apa pun.
Kegagalan di Liga Champions
Scudetto akan menjadi satu-satunya gelar yang diraih Napoli. Mereka baru saja terhenti langkahnya di Liga Champions. AC Milan mendepak mereka pada babak perempat final lewat agregat 2-1.
Marek Hamsik kecewa atas kegagalan Napoli di Liga Champions. Tapi gelar juara Serie A juga sangat layak dirayakan.
“Pasti ada sedikit kekecewaan, Napoli lebih kuat dari AC Milan, klasemen di liga jelas menyatakan demikian. Tapi Scudetto sangat berharga, itu adalah sesuatu yang luar biasa untuk melupakan segalanya,” tegas pemain berpaspor Slovakia.
Sumber: Football Italia
Advertisement