4 Fakta AS Roma Vs Inter Milan di Liga Italia: Bukan Sekadar Soal Tiket Liga Champions

Laga antara AS Roma kontra Inter Milan rupanya bukan hanya soal meraih tiga poin atau memperebutkan tiiket ke Liga Champions musim depan. Laga ini lebih dari itu.

Pelatih Inter Milan saat ini, Simone Inzaghi adalah eks pelatih Lazio yang merupakan rival sekota AS Roma. Motivasinya tentu tinggi untuk mengalahkan Roma.

Di sisi lain, kita semua tahu bagaimana hubungan antara Jose Mourinho dan Inter Milan yang sangat baik. Meski demikian, bukan berarti Mou akan dengan mudah mengalah.

Inter Milan boleh menatap laga malam nanti dengan rasa percaya diri yang tinggi. Sebab, secara rekor pertemuan, La Beneamata memang masih lebih unggul.

Bahkan, dalam lima pertemuan terakhir, dominasi Inter atas AS Roma sangat terasa. Dalam lima pertemuan terakhir itu, Inter mampu menang empat kali dan hanya sekali menelan kekalahan.

Satu-satunya kekalahan itu diderita pada pertemuan pertama kedua tim pada musim ini. Saat itu Tammy Abraham dkk. menang 2-1 di markas Inter.

Inter Milan sebenarnya memiliki tiga striker dengan nama besar. Tiga nama yang dimaksud adalah Lautaro Martinez, Edin Dzeko, dan Romelu Lukaku.

Namun, dari ketiganya, hanya Lautaro Martinez yang bisa diharapkan. Penyerang asal Argentina itu tampil tajam di Serie A musim ini. 

Sejauh ini ia sudah mencetak 19 gol untuk Inter Milan. Hanya Victor Osimhen dari Napoli yang mencetak 22 gol yang memiliki catatan lebih baik ketimbang Lautaro. 

AS Roma memiliki masalah pelik di sepanjang musim ini. Produktivitas gol mereka sangat buruk di musim ini.

Bagaimana tidak, hingga pekan ke-33, Tammy Abraham dan kolega baru mencetak 45 gol. Itu adalah catatan gol terburuk di antara penghuni tujuh besar klasemen Serie A saat ini.

Masalah itu harus segera dipecahkan oleh Jose Mourinho. Andrea Belotti dan Tammy Abraham yang menjadi andalan di lini depan juga harus bermain lebih klinis.