Bola.com, Jakarta - Santer terdengar, PSG serius membidik Jose Mourinho sebagai pelatih mereka di musim 2023/2024. Diyakini, The Special One tertarik gabung raksasa Ligue 1 itu dan meninggalkan AS Roma.
Menurut RMC Sport, Jose Mourinho sejauh ini enggan terlibat dalam negosiasi bersama PSG. Namun ia menyerahkan masalah ini sepenuhnya kepada sang agen Jorge Mendes, yang berurusan langsung dengan Direktur PSG Luis Campos.
Baca Juga
Paulo Fonseca: Milan Main Aman saat Melawan Juventus, tapi Masih Bisa Rebut Scudetto kok
Milan Vs Juventus 0-0, Locatelli: Mendingan Hasil Imbang Ini daripada Drama Skor 4-4 Melawan Inter
Jelang Debut Hadapi Napoli, Claudio Ranieri Bicarakan Alasan Keterpurukan AS Roma: Skuad Bagus Kok, Masalah Mentalitas?
Advertisement
Pelatih terakhir yang membawa AS Roma meraih scudetto musim 2000/2001, Fabio Capello ditanya soal kemungkinan Jose Mourinho ke PSG. Secara khusus, Fabio Capello justru memuji rekam jejak Jose Mourinho di AS Roma.
Eks Manajer Manchester United itu memang sukses membawa I Giallorossi menjadi juara Conference League musim lalu dan masih berjuang di Liga Europa sampai semifinal di musim 2022/2023.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pujian Capello untuk Mourinho
Fabio Capello menyebut pekerjaan Jose Mourinho di AS Roma begitu luar biasa. Sayangnya pada akhir musim, Mourinho harus kehilangan banyak pemain akibat cedera.
Dia turut mendukung komentar Jose Mourinho soal kurang dalamnya kekuatan AS Roma lantaran anggaran transfer terbatas.
"Mourinho melakukan pekerjaan yang hebat di Roma. Sangat disayangkan bahwa pada momen kunci musim ini dia tidak memiliki skuad yang lengkap," Capello menuturkan.
"Sekarang Anda dapat melihat mengapa Anda harus memenuhi kebutuhan manajer ketika dia ingin bersaing untuk tujuan tertentu," tambahnya.
Advertisement
PSG Cocok untuk Jose Mourinho
PSG tentunya selama ini dikenal sebagai klub dengan anggaran tidak terbatas. Sehingga dinilai cocok dengan ambisi Jose Mourinho yang gemar mengumpulkan pemain bintang.
Mourinho sendiri membuat komentar yang mengindikasikan dirinya mulai tidak betah di AS Roma usai I Giallorossi dikalahkan Inter Milan 0-2 akhir pekan lalu.
"Saya lebih dari seorang pelatih di sini. Saya seorang pelatih, tetapi saya melakukan lebih dari pekerjaan seorang pelatih," ungkapnya.
Sumber: Roma Press