10 Jagoan Dribel Musim Ini, Bikin Lawan Ketar-ketir: Tidak Ada Neymar dan Mbappe

Rafael Leao adalah kunci sukses AC Milan meraih Scudetto Serie A musim 2021/2022. Penyerang Portugal tersebut juga sukses mengantarkan Rossonerri melangkah hingga  semifinal Liga Champions musim 2022/2023 .

Kesuksean tersebut tidak terlepas dari aksi tusukannya dari sisi kiri penyerangan AC Milan. Leao sukses melakukan 69 dribel musim ini bagi AC Milan dan tidak jarang berbuah gol.

Lee Kang-in menjadi satu-satunya pemain Asia yang berada dalam daftar ini. Calon penerus Son Hyung-min ini tampil luar biasa bersama Real Mallorca musim ini, serta menjadi tulang punggung klub saat melakukan serangan.

Meskipun Mallorca masih terseok-seok di papan bawah, Lee mampu menunjukan kemampuannya dengan 69 dribel sukses. Gelandang serang berusia 22 tahun ini bisa menjadi calon bintang Korea Selatan setelah Son.

Tidak hanya sukses membawa Kanada berlaga di Piala Dunia 2022, Davies juga  menjadi bek sayap andalan Bayern Munchen. Banyak orang berdecak kagum saat melihat pemain berusia 22 tahun ini membawa bola.

Dia bisa melakukan 70 dribel sukses sukses bersama Bayern musim ini. Selain menunjukan kecepatan berlari saat menggiring bola, Davies juga sering memperlihatkan kemampuan melepaskan umpan yang akurat.

Di posisi ketujuh ada rekan setim Davies di Bayern Munchen yakni Leroy Sane. Meski sempat berseteru dengan Sadio Mane saat gagal di Liga Champions, Sane masih menunjukan kualitas prima.

Pemain sayap ini menyelesaikan 71 dribel sukses di Bundesliga. Dia kemungkinan akan mendapatkan medali lain atas usahanya ini di akhir musim.

Meski Neymar tidak masuk dalam daftar ini, Rodrygo menunjukan kekuatan sepak bola Brasil masih ada. Dia menyuguhkan keindahan sepak bola Brasil bersama Real Madrid musim ini.

Penyerang sayap ini telah melakukan 74 dribel sukses bersama Los Blancos musim ini. Rodrygo berharap Real Madrid kembali meraih gelar Liga Champions musim ini.

Samuel Chukwueze dari Villarreal juga menjadi salah satu yang memiliki dribel terbaik musim ini. Sulit bagi para suporter Yellow Submarine untuk tidak bersemangat ketika Chukwueze membawa bola di kakinya.

Sang pemain akan menjadi momok yang berbahaya ketika membawa bola di area berbahaya dengan peluang meneror lawannya. Total 76 dribel sukses miliknya membuat peluang Villarreal untuk kembali ke Liga Champions musim depan makin terbuka.

Frimpong masuk ke dalam sejumlah radar klub besar seperti Manchester United hingga Real Madrid. Itu semua berkat penampilan menawan bek kanan tersebut bersama Bayer Leverkusen musim ini.

Frimpong mencatat 82 dribel sukses bersama Leverkusen musim ini. Ia bahkan mengungguli nama-nama besar seperti Rafael Leao hingga Leroy Sane. Pemain berusia 22 tahun ini juga menjadi momok bagi lawannya ketika melepaskan umpan matang.

Meski usia Jude Bellingham baru19 tahun, permainannya tidak seperti anak kemarin sore. Ia justru telah matang serta siap mengguncang dunia.

Bellingham membukukan 83 dribel bersama Borussia Dortmund musim ini. Dia masih berharap kerja kerasnya musim ini dapat mengantarkan Dortmund menjuarai Bundesliga musim ini.

Tidak mengherankan, Lionel Messi ada dalam daftar ini meski tidak berada di posisi teratas. Selain mencetak banyak gol dan assist, pemain Argentina itu menjadi ancaman berbahaya ketika bola berada di kakinya.

Dia selalu berada di dekat puncak dribel sukses terbaik Eropa selama tahun-tahun terbaiknya, tetapi tidak masuk dalam 10 besar musim lalu. Messi rata-rata menggiring bola jauh lebih sukses daripada musim 2021/2022.

Vinicius Junior dari Real Madrid secara statistik telah menjadi penggiring bola terbaik di Eropa selama musim ini. Seiring dengan bakatnya, bintang Brasil ini juga memiliki tahun yang sangat produktif dalam kariernya.

Vinicius mengemas 23 gol dan 17 assist di semua kompetisi dan tidak ada yang bisa menghentikannya saat ini. Carlo Ancelotti bahkan memuji pemain berusia 22 tahun itu sebagai pemain terbaik dunia terkini menurut versinya.

Sumber: Planet Football