Bola.com, Milan - Penunjukkan wasit untuk leg kedua semifinal Liga Champions 2022/2023 antara Inter Milan melawan AC Milan, Rabu (17/5/2023) dini hari WIB, memicu kontroversi. Perang kata-kata dari kedua kubu pun mencuat.
Duel leg kedua semifinal Liga Champions 2022/2023 akan dipimpin wasit asal Prancis, Clement Turpin. Ia akan didampingi Nicolas Danos, Benjamin Pages, dan juga Stephanie Frappart.
Baca Juga
Posisi Theo Hernandez Terancam, Alex Jimenez Berpeluang Lebih Sering Huni Pos Bek Kiri AC Milan
Foto: Tijjani Reijnders Jadi Pahlawan AC Milan, Cetak Gol Kemenangan untuk Rossoneri di Liga Italia
Liga Italia: AC Milan Diterpa Badai Cedera, Kemenangan Tipis atas Hellas Verona Bikin Paulo Fonseca Tetap Semringah
Advertisement
Rekor Inter Milan saat dipimpin Turpin sangat buruk. La Beneamata, julukan Inter Milan, sudah tiga kali kalah saat pertandingan dipimpun Turpin, yang terakhir saat keok dari Bayern Munchen, September 2022.
Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, tidak menyinggung rekor buruk tersebut. Dia malah menyoroti kebangsaan sang wasit, yang berasal dari Prancis.
Dia menghubungkan hal tersebut dengan fakta AC Milan punya empat pemain yang juga berkebangsaan Prancis.
“Saya punya banyak teman dan kenalan di sepak bola yang menghubungi ketika mereka melihat penunjukan wasit Prancis, kemudian ada empat pemain Prancis di tim AC Milan. Namun, tidak ada masalah, saya sangat percaya diri,” ujar Inzaghi, dinukil dari Football Italia, Selasa (16/5/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Balasan Sindiran
Kubu AC Milan tidak terima dengan komentar Simone Inzaghi. Pemain Inter Milan, Sandro Tonali, melontarkan komentar balasan.
"Saya rasa kami harus mencari wasit yang tidak punya kewarganegaraan atau kebangsaan," kata Tonali, menanggapi pernyataan Inzaghi.
Sementara itu, pelatih AC Milan, Stefano Pioli, emoh memberikan tanggapan. "Saya tidak mau menjawab," tegas Pioli.
Advertisement
Fokus 100 Persen
Tonali mengatakan siapa pun yang diturunkan AC Milan pada leg kedua semifinal Liga Champions kontra Inter Milan, menyadari pentingnya laga tersebut.
Dia mengatakan para pemain Rossoneri bertekad memberikan segalanya supaya lolos ke partai puncak Liga Champions,
"Begitu banyak emosi, tetapi kami bersatu. Ini hanya satu kali pertandingan. Kami harus fokus 100 persen dan memberikan segalanya," Tonali.
Jalan Terjal AC Milan
Kans AC Milan melenggang ke final Liga Champions cukup berat. Penyebabnya, Rossoneri kalah 0-2 pada leg pertama semifinal di kandang sendiri.
Pada leg kedua, Inter Milan akan bertindak sebagai tuan rumah. Jika berhasil menahan imbang AC Milan, mereka akan melenggang ke final.
Sebaliknya, AC Milan wajib menang setidaknya dengan skor 3-0.
Sumber: Football Italia
Advertisement