Sukses


Langka tapi Nyata Nih, 5 Nama yang Sanggup Berjaya di Dua Turnamen Bergengsi dalam Waktu Berdekatan : Ternyata Ada Bek MU!

Bola.com, Jakarta - Payah! Satu kata itu sangat pas menjadi milik para bek Real Madrid, menyusul tersingkirnya mereka dari Liga Champions 2022/2023. Langkah sang juara bertahan terhenti di semifinal setelah kalah aggregat 1-5 dari wakil Inggris, Manchester City.

Bayangkan, raksasa Spanyol dihajar lima gol dalam dua laga yang menjadi neraka bagi Carlo Ancelotti dan pasukannya. Di Santiago Bernabeu, di depan pemuja setianya, mereka hanya mampu bermain imbang 1-1.

Lalu, saat bertandang ke Etihad Stadium dengan dendam membara, Karim Benzema dkk malah digebuk empat gol tanpa balas. Siapa yang harus disalahkan?

Tak pelak lagi empat bek yang bertugas yakni Eduardo Camavinga, David Alaba, Eder Militao, dan Dani Carvajal layak dihadapkan ke meja pengadilan. Kuartet ini gagal menjalankan tugas.

Efeknya celaka, gawang Thibaut Courtois menjadi lumbung gol bagi penyerang-penyerang Man City yang dimotori monster mereka, Erling Haaland. Ah! Seandainya saja Real Madrid punya bek-bek tangguh macam Roberto Carlos. Masih ingat Carlos? Kekar bertenaga, Carlos membela panji-panji Madrid dari 1996 hingga 2007.

 

https://www.newshub.id/interactive2/4425

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

Penampilan Yahud

Selama memperkuat Si Putih, Carlos bergelimang trofi, baik di kompetisi domestik maupun zona Eropa. Hingga kini, legenda 50 tahun itu merupakan satu di antara bek terbaik Real Madrid.

Bahkan, Carlos masuk daftar pemain langka yang pernah memenangkan Piala Dunia dan Liga Champions dalam satu musim yang sama. Ngeri!

Carlos menggapai prestasi itu pada 2002. Bersama Timnas Brasil, bek kiri yang terkenal dengan tendangan bebasnya itu, memenangkan Piala Dunia yang berlangsung di Jepang - Korea Selatan.

Ia berjaya di final Liga Champions setelah ikut serta mengalahkan Bayern Leverkusen 2-1 berkat gol Raúl González dan Zinédine Zidane. Perfect! Seperti yang telah disinggung di atas, tak banyak pemain yang bisa memahat pencapaian spektakuler ini.

Dari segelintir yang ada, selain Carlos, inilah mereka :

 

3 dari 6 halaman

Gerd Muller – 1974

Seperti halnya legenda lawas Jerman lainnya, Muller juga abadi terukir di hati fans Tim Panser. Sukses Jerman Barat memenangkan Piala Dunia 1974 usai menumbangkan Belanda di final, tak lepas dari aksi memukau Muller.

Menang 2-1, Muller menjadi penentu kemenangan pada menit ke-43. Pada tahun yang sama, bersama Bayern Munchen, Muller dkk mengalahkan Atletico Madrid di partai puncak Piala Champions Eropa 1973–1974.

 

4 dari 6 halaman

Uli Hoeness – 1974

Masih dari Jerman dan masih dari bagian skuad Tim Panser yang memenangkan Piala Dunia 1974, Hoeness layak dikenang sepanjang masa.

Fans Bayern Munchen menaruh hormat setinggi langit kepada sang legenda. Ia ikut berjuang di final Piala Champions Eropa 1973–1974 dan sukses mengalahkan Atletico Madrid.

 

5 dari 6 halaman

Christian Karembeu – 1998

Lahir di pulau Kaledonia Baru dengan populasi hanya sekitar 238.000 orang, Karembou pindah ke daratan Prancis. Saat itu, usianya baru menginjak 17 tahun, untuk belajar dan bermain sepak bola.

Sejak saat itulah hidupnya berubah. Awal yang sederhana, namun berkembang pesat bersama Nantes. Lalu, ia hijrah ke Sampdoria pada tahun 1995.

Dia menghabiskan dua tahun di Italia sebelum diambil alih oleh Real Madrid. Bersama tim raksasa Spanyol itu, dia mengangkat trofi Liga Champions pada tahun 1998.

Setelah itu, ia membawa Prancis berjaya di Piala Dunia 1998. Dua tahun kemudian, dia menghabiskan satu musim di Timur Laut Inggris bersama Middlesbrough.

 

6 dari 6 halaman

Raphael Varane – 2018

Ia masuk nomine penghargaan Pemain Muda Terbaik di Piala Dunia 2014 di Brasil. Varane kembali dengan sepenuh hati empat tahun kemudian, dengan tiga gelar Liga Champions.

Bek tengah ini bermain untuk Prancis pada Piala Dunia 2018. Mereka sukses merengkuh singgasana. Sebelumnya, Varane lebuh dulu memenangkan Liga Champions keempatnya bersama Real Madrid.

Sumber : Planetfootball

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer