Sukses


5 Fakta Final Liga Champions Man City Vs Inter Milan: Penantian Panjang, Memburu Kemenangan Bersejarah

Bola.com, Jakarta - Manchester City bersua Inter Milan di final Liga Champions 2022/2023.

Final Liga Champions seharusnya menjadi ajang pamer dua tim terbaik di Eropa, tetapi tidak selalu demikian. Bahkan, jarang terjadi.

Manchester City mengamankan tempat mereka di final musim ini dengan kemenangan agregat yang meyakinkan atas juara bertahan Real Madrid, menyiapkan pertemuan melawan Inter Milan.

Mereka seharusnya menang dengan nyaman. Banyak pakar juga memprediksi duel di final akan lebih memudahkan City. Pasukan Pep Guardiola sedang ganas-ganasnya dan berambisi merebut treble musim ini.

Tapi ini sepak bola dan apapun bisa terjadi. Berikut lima fakta final Liga Champions musim ini antara Man City melawan Inter Milan.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

Proyek Ambisius City

Manchester City merengkuh gelar juara Liga Inggris musim 2022/2023. Perayaan pesta Manchester Biru ditandai setelah meraih kemenangan 1-0 atas Chelsea di Etihad Stadium, Minggu (21/5/2023) malam WIB.

Bagi Man City, hasil ini membuat mereka menjuarai Liga Inggris untuk yang ketiga kalinya secara beruntun. Sekaligus menjadi koleksi trofi Premier League yang kesembilan sepanjang sejarah klub.

Man City kini menatap dua trofi lain yang mungkin masih bisa diraih sebelum musim ini kelar. Erling Haaland dkk. sudah ditunggu musuh bebuyutan sekaligus rival sekota Manchester United pada partai final Piala FA pada 3 Juni 2023.

Sepekan kemudian, Man City akan melakoni laga puncak memperebutkan trofi Liga Champions bersua Inter Milan yang digelar di Istanbul.

Terkait potensi dua trofi tersisa yang bisa diraih musim ini, manajer Man City, Pep Guardiola cukup optimistis dapat diraih skuadnya. 

3 dari 6 halaman

Pep Guardiola Pecah Telur

Final Liga Champions musim ini akan menjadi ajang pertaruhan Pep Guardiol, satu di antara pelatih paling berprestasi di dunia sepak bola.

Pelatih berusia 52 tahun ini memenangkan kompetisi ini dua kali bersama Barcelona. Namun, ia begitu sulit mengulang kesuksesannya bersama City.

Pep Guardiola sangat ingin mengakhiri penantian 12 tahunnya untuk meraih trofi ketiga. Meraih tiga gelar liga masing-masing di pucuk pimpinan klub Catalan dan Bayern, dan menjadikannya empat medali pemenang Premier League bersama City pada 2021/22.

4 dari 6 halaman

Rekor Erling Haaland

Erling Haaland bakal menjadi sorotan.

Monster Eropa ini telah mencetak 51 gol musim ini dan  membuatnya cukup berpengaruh. Pada usia 22 tahun 272 hari dan setelah hanya 27 pertandingan, Haaland menjadi pemain termuda dan tercepat yang mencapai 35 gol Liga Champions.

5 dari 6 halaman

Rekor Inzaghi

Simone Inzaghi bisa menjadi pelatih Italia pertama yang memimpin Inter menuju kejayaan Eropa.

Kemenangan Nerazzurri sebelumnya di kompetisi ini terjadi di bawah Helenio Herrera (1964 dan 1965) dan José Mourinho (2010).

6 dari 6 halaman

Penantian 13 Tahun Inter Milan

Inter berjuang untuk konsisten di Serie A. Di sisi lain, Nerazzurri secara konsisten tampil di Liga Champions. Mereka lolos dari grup yang kuat termasuk Bayern dan Barcelona dan kini telah mencapai final setelah menyingkirkan Porto, Benfica dan Milan.

Mereka telah melakukan enam penampilan babak sistem gugur yang solid, menjaga lima clean sheet dan lebih dari pantas untuk kemenangan agregat 3-0 mereka atas rival sekota mereka.

Inter telah mengakhiri penantian 13 tahun untuk kembali ke partai puncak Liga Champions.

Sumber: UEFA

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer