Sukses


Sudah Berlalu Nyaris 2 Dekade, Ini 5 Pemain yang Masih Merumput : Ada yang Semakin Mahal, Lho !

Bola.com, Jakarta - Muda dan berbahaya itu sudah biasa. Tua-tua keladi, ini baru luar biasa. Di pentas sepak bola, sederet pemain toku masih wara-wiri.

Hebatnya, beberapa di antara mereka masih tampil reguler di skuad utama dan menjadi andalan sekaligus tumpuan. Usia yang menjulang tak membuat mereka lemas.

Kharisma serta pengalaman dan jam terbang yang tinggi menjadikan para veteran itu mendapat tempat spesial di hati pemain muda dan fans. Masih ingat Euro 2004? Saat itu, di luar dugaan semua orang, Yunani tampil sebagai kampiun.

Pada laga final, Negeri Para Dewa ini mengalahkan tim unggulan Portugal dengan skor 1-0, via gol semata wayang Angelos Charisteas pada menit ke-57. Nah, ini yang jadi topik pembahasan. Dari puluhan bintang yang tampil di Euro 2004, segelintir di antaranya masih eksis hingga kini.

Artinya, mereka masih bermain bersama klubnya masing-masing. Jika yang lain memilih mundur atau gantung sepatu, para legenda ini justru mampu mempertahankan nama besarnya di usia senja. Yuk, lihat :

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

Cristiano Ronaldo

Saat Eruro 2004, Cristiano Ronaldo masih berusia 19 tahun. Dia belum lama merapat ke Manchester United. Meski muda, tak berarti Ronaldo duduk di bangku cadangan.

Luiz Felipe Scolari, sang pelatih Portugal, memberinya banyak kesempatan sepanjang turnamen. Termasuk masuk starting XI di final melawan Yunani. Sayang, Portugal kalah 0-1.

Waktu berlalu, kebintangan Cristiano Ronaldo tak pernah mati. Walau usia terus menggerus, secara stamina Ronaldo tak ubahnya pemain muda: bugar terus.

Pada 2016, Cristiano Ronaldo sosok krusial di balik kesuksesan Portugal memenangkan Piala Eropa. Hanya saja, di Piala Dunia 2022, Cristiano Ronaldo kehilangan tempat dan Selecao das Quinas terhenti di babak perempat final.

Usai Piala Dunia 2022, Cristiano Ronaldo tetap tegak berdiri. Walau terdepak dari Manchester United setelah Erik ten Hag hadir, Cristiano Ronaldo justru mendapat tempat istimewa di klub kaya raya Arab Saudi, Al-Nassr.

Berapa usia Bang Dodo saat ini? Catat: 38 tahun.

 

3 dari 6 halaman

Valeri Bojinov

Tak seperti Cristiano Ronaldo, Valeri Bojinov bukanlah amunisi penting saat bermain untuk Timnas Bulgaria di Euro 2004. Maklum, dia masih berusia 18 tahun kala itu, dan namanya berada di bawah bayang-bayang keagungan Dimitar Berbatov.

Bulgaria sendiri terhenti di fase Grup C. Swedia, Denmark, dan Italia masih terlalu sangar bagi Berbatov dkk. Walau hanya mendapat kesempatan bermain sedikit, tapi setidaknya itu menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi pemain muda macam Bojinov.

Usai Euro 2004, eks Lecce itu mengembara ke sejumlah klub termasuk Manchester City. Saat ini, memasuki usia 38 tahun, striker kelahiran 15 Februari 1986 memperkuat klub Italia, Ternana.

 

4 dari 6 halaman

Lukas Podolski

Penyerang berusia 38 tahun ini bisa jadi sudah mulai dilupakan. Latarnya karena sang legenda tak lagi memperkuat klub beken.

Sejak meninggalkan Galatasaray pada 2017, Podolski mengembara ke tim-tim kecil seperti Vissel Kobe dan Antalyaspor. Sejak 2021, ia berkostum Górnik Zabrze hingga kini.

Ketika Euro 2004, Podolski merupakan wonderkid yang menghiasi Timnas Jerman di bawah asuhan Rudi Völler.

 

5 dari 6 halaman

Gianluigi Buffon

Berusia 45 tahun masih main sepak bola? Kenapa tidak! Buffon adalah pengeculian. Bagi legenda Italia ini, usia hanya sebatas angka. Usai pamit dari Juventus pada 2021, spiderman kaya pengalaman ini memperkuat mantan terindahnya ; Parma.

Berbeda dengan yang lain, Buffon sudah berusia 26 tahun saat Euro 2004. Lima tahun lebih tua dari rekan setimnya kala itu, si bengal Antonio Cassano. Buffon memang tak tergantikan di bawah mistar dengan 350 penampilan dan bermain setiap menit untuk Azzurri di Piala Dunia 2002.

 

6 dari 6 halaman

Igor Akinfeev

Rusia sangat buruk di Euro 2004. Tumbang dalam pertandingan pembuka dan finis di posisi terbawah grup. Akinfeev, yang kala itu berusia 18 tahun, menyaksikan turnamen tersebut dari bangku cadangan.

Pengalaman tak mengenakkan itu membuat Akinfeev ingin terus berkembang sehingga menjadi andalan bagi timnas kelak. Doa tulus anak muda tersebut terkabul.

Akinfeev membuat 111 penampilan untuk negaranya dan menjadi sosok yang 'dimuliakan'. Ia menjadi pahlawan ketika menghalau penalti di Piala Dunia 2018. Kini berusia 37 tahun, kiper tersebut masih menjadi kapten CSKA Moscow. Keren!

Sumber : Planetfootball

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer