Bola.com, Jakarta - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, mengakui dia harus sampai beradu mulut dengan mantan direktur klub, Paolo Maldini, saat menangani negosiasi transfer Sandro Tonali ke Newcasle United.
Seperti diketahui, Sandro Tonali yang digadang-gadang sebagai penerus Andrea Pirlo meninggalkan AC Milan dengan dana mencapai €70 juta.
Baca Juga
Advertisement
Rossoneri juga telah mengontrak Ruben Loftus-Cheek tetapi sedang mencari lebih banyak bala bantuan gelandang, mengingat Ismael Bennacer akan absen selama beberapa bulan karena cedera lutut.
Berbicara tentang transfer Sandro Tonali ke Newcastle United, Pioli berkata, “Ini adalah kerugian besar buat AC Milan dari segi teknis dan dia harus diganti dengan pemain yang sepadan. Itu adalah kesempatan bagus untuk kedua belah pihak dan dia, sulit untuk melakukan sesuatu yang berbeda.”
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Adu Argumen
Karena Paolo Maldini dan Ricky Massara telah pergi dari AC Milan, ativitas transfer akan dilanjutkan oleh CEO Giorgio Furlani dan Chief Scout Geoffrey Moncada. Meski sempat adu mulut mengenai kepergian Tonali, Pioli tetap menghormati keduanya.
“Saya ingin berterima kasih kepada Maldini dan Massara. Jika saya di sini, itu juga berkat mereka,” kata Pioli.
“Kami memiliki hubungan yang sangat baik. Tentu saja ada beberapa argumen, termasuk perdebatan antara saya dengan Maldini, terutama saat kami memenangkan gelar, tapi rasa hormat selalu ada.”
Advertisement
Penjualan Terbesar Kedua AC Milan
Berdasarkan laporan sejumlah media, termasuk jurnalis kenamaan Italia, Fabrizio Romano, Sandro Tonali jadi pemain termahal Italia sepanjang sejarah.
Tidak hanya itu saja, angka 70 juta euro yang didapat AC Milan dari penjualan Tonali merupakan uang terbesar kedua sepanjang sejarah penjualan klub berjulukan Il Diavoloroso itu.
Ricardo Kaka merupakan satu di antara gelandang terbaik yang pernah dimiliki oleh AC Milan, bahkan juga Liga Italia. Di atas lapangan, gelandang serang ini tak cuma piawai dalam mengkreasi serangan, tetapi juga mencetak gol.
Musim 2009/2010, Real Madrid memboyong Kaka dengan dana mencapai 67 juta euro. Hingga kini, nilai tersebut jadi penjualan terbesar sepanjang sejarah klub.
Sumber: Football Italia