Bola.com, Jakarta - Terdapat kabar bahwa klub dari Saudi Pro League atau Liga Arab Saudi bisa saja bermain di Liga Champions Eropa. Kok bisa sih?
Federasi sepak bola Arab Saudi dan UEFA diberitakan dalam pembicaraan mengenai peluang tim dari Saudi Pro League ikut ditambahkan ke Liga Champions pada tahun 2025.
Baca Juga
Advertisement
Melansir Daily Star, Kamis (17/8/2023), pembicaraan dilaporkan sedang berlangsung tentang kemungkinan menambahkan tim Liga Arab Saudi ke Liga Champions Eropa.
Ide tersebut telah diperdebatkan dalam beberapa bulan terakhirr. Terutama saat Liga Arab Saudi kedatangan pemain-pemain beken dari Eropa yang diawali oleh superstar Portugal, Cristiano Ronaldo.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Berkat Eksodus Pemain Eropa
Sejak kedatangan Cristiano Ronaldo di Al-Nassr, disusul pemegang Ballon d'Or Karim Benzema, superstar PSG Neymar dan kapten Liverpool Jordan Henderson banyak pemain kemudian mengikuti jejaknya.
Menurut Calcio Finanza, federasi sepak bola Arab Saudi sedang dalam pembicaraan dengan UEFA tentang kemungkinan menempatkan wakilnya di Liga Champions mulai 2025.
Kesempatan itu nantinya akan diberikan kepada tim juara Liga Arab Saudi dan tidak akan berdampak pada keikutsertaan di Liga Champions Asia.
Advertisement
Beli Slot
Menurut laporan tersebut, pengelola Saudi Pro League berencana untuk membeli slot untuk bermain di UEFA Champions League.
Nantinya mereka berencana membeli satu slot yang akan diperuntukkan bagi tim yang menjadi juara Saudi Pro League.
Langkah ini diambil untuk meningkatkan pamor dan juga gengsi Saudi Pro League di mata sepak bola dunia.
Masih Rencana
Menurut laporan itu, Saudi Pro League akan merencanakan pembelian slot UCL ini di tahun 2025 mendatang. Sebab mulai musim 2025/2026 Liga Champions akan menggunakan format baru.
Nantinya ada peningkatan jumlah peserta dari 32 tim menjadi 64 tim. Laporan itu juga menekankan bahwa rencana pembelian slot Liga Champions dari Saudi Pro League itu masih sebatas wacana.
Belum ada pembicaraan dengan UEFA terkait situasi ini dan UEFA juga belum tentu menerima pembelian slot dari Saudi Pro League tersebut.
Sumber: Daily Star
Advertisement