Sukses


7 Pesepak Bola Top yang Kariernya Terjun Bebas Kemudian: Beberapa Flop di MU

Bola.com, Jakarta - Dalam perjalanan karier pesepak bola dunia, banyak pemain yang meraih kejayaan bersama sebuah tim, bahkan berstatus bintang. Namun, tidak sedikit yang kemudian langsung melempem ketika bergabung bersama klub lain.

Selain pemain berstatus bintang yang kemudian melempem di klub selanjutnya, ada pula pesepak bola yang digadang-gadang memiliki masa depan yang cemerlang, tetapi merosot tajam ketika direkrut mahal oleh klub besar sehingga ekspektasi tidak terpenuhi.

Dalam beberapa tahun terakhir, cukup banyak pesepak bola yang mengalami hal serupa. Sebut saja Philippe Coutinho dan Eden Hazard. Namun, masih banyak pemain lain yang terjun bebas dalam kariernya selain dua pemain tersebut.

Siapa saja mereka? Berikut ulasannya seperti dilansir dari DailyStar.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 8 halaman

Philippe Coutinho

Philippe Coutinho berubah dari pesepak bola berstatus termahal ketiga dalam sejarah menjadi pemain yang tampil di hadapan 10 ribu penggemar saja pada usianya yang baru 31 tahun.

Mantan pemain Timnas Brasil itu gagal di Barcelona setelah pergi meninggalkan Liverpool. Padahal transfernya tidak main-main saat itu, 142 juta pound.

Namun, ia gagal memperlihatkan performa mengesankan di Barcelona, termasuk ketika dipinjamkan ke Aston Villa. Kini Coutinho bermain bersama klub Qatar, Al Duhail.

3 dari 8 halaman

Donny van de Beek

Donny van de Beek adalah pemain muda yang digadang-gadang bakal memiliki masa depan cemerlang saat masih membela Ajax.

Bersama raksasa Belanda itu, Donny van de Beek ikut berkontribusi memawa timnya juara Eredivisie dan KNVB Cup pada musim 2018/2019. Peran pentingnya sebagai playmaker Ajax membuat Manchester United kepincut kepadanya.

Namun, pindah ke MU seakan menjadi mimpi buruk bagi Van de Beek. Pemain asal Belanda itu seperti sulit bersaing hingga jarang mendapatkan menit bermain. Bahkan ketika dipinjamkan ke Everton pun, tak banyak perubahan dari peformanya.

Pemain berusia 26 tahun itu membuang dua tahun kariernya dengan hanya duduk di bangku cadangan dan gagal mendapatkan jalan keluar dari Old Trafford pada bursa transfer musim panas 2023.

4 dari 8 halaman

Paul Pogba

Paul Pogba mengawali karier sebagai pemain muda yang cemerlang bersama MU. Namun, The Red Devils membuangnya ke Juventus dan pemain asal Prancis itu tampil begitu luar biasa bersama Bianconeri.

Ia kemudian direkrut kembali oleh MU dengan harga yang sangat mahal, 105 juta euro, membuatnya memecahkan rekor biaya transfer termahal saat itu.

Namun, kembali ke MU, Paul Pogba gagal menemukan performa terbaiknya seperti saat membela Juventus. Bahkan ketika kembali ke Juventus pun, Pogba malah lebih sering berjibaku dengan cedera ketimbang membela Bianconeri di lapangan hijau.

5 dari 8 halaman

Timo Werner

Performa Timo Werner di RB Leipzig membuat Chelsea kepincut untuk bisa merekrutnya. Bersama klub Jerman itu, gelandang serang mencetak 78 gol dalam 127 penampilan dalam periode 2016 hingga 2020.

Bergabung bersama Chelsea, performa mengesankan itu tidak terlihat. Ia hanya mencetak 10 gol dalam 56 laga bersama Chelsea di Premier League.

Timo Werner akhirnya kembali ke RB Leipzig dengan harga murah pada 2022 dan mencetak 16 gol dalam 40 pertandingan pada musim lalu.

6 dari 8 halaman

Fernando Torres

Fernando Torres adalah striker andalan Liverpool. Ia mampu mempertahankan performa cemerlang bersama Atletico Madrid ketika memperkuat The Reds.

Namun, striker Spanyol itu langsung menjadi pemain gagal ketika direkrut Chelsea pada 2011. Torehan golnya merosot tajam meski terus mendapatkan kepercayaan untuk bemain.

Torres gagal di Chelsea, padahal saat itu ia direkrut dengan harga yang cukup mahal pada masanya, yaitu 50 juta pound. Satu-satunya kesuksesan yang diraih Torres di Chelsea adalah keberhasilan menjuarai Liga Champions pada 2012.

7 dari 8 halaman

Alexis Sanchez

Alexis Sanchez menjadi salah satu penyerang paling menakutkan di Premier League ketika memperkuat Arsenal. Ia direkrut dari Barcelona dan mencetak 60 gol dalam 122 pertandingan di Premier League.

Performa itu membuat Manchester United (MU) meliriknya dan mendatangkannya pada 2018. Namun, bersama The Red Devils menjadi pemain flop di Old Trafford.

Setelah itu, Alexis Sanchez mencoba peruntungan dengan bergabung bersama Inter Milan, dengan status awal pinjaman dari MU, dan kemudian berlabuh di Marseille.

8 dari 8 halaman

Eden Hazard

Eden Hazard merupakan pemain bintang ketika membela Chelsea. Pemain asal Belgia itu bahkan mematahkan hati para penggemar The Blues saat memutuskan untuk bergabung bersama Real Madrid.

Menariknya, Eden Hazard pindah ke Santiago Bernabeu tanpa membawa permainan terbaiknya di Chelsea. Pernah menjadi salah satu penyerang terbaik di dunia, ia malah mengakhiri kontrak di Real Madrid dengan hanya mencetak tujuh gol dalam 76 pertandingan selama empat musim.

Sumber: DailyStar

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer