Bola.com, Miami - Superstar Inter Miami, Lionel Messi, belum lama ini berkeluh kesah tentang sikap buruk Paris Saint-Germain setelah dirinya menjuarai Piala Dunia 2022 bersama Argentina.
Messi melakukan percakapan itu dalam wawancara tak terlalu formal dengan komedian asal Argentina, Migue Granados.
Baca Juga
Advertisement
Seperti diketahui, Lionel Messi adalah inspirator Argentina yang berujung gelar Piala Dunia 2022. Dia membantu Tim Tango memenangi trofi Piala Dunia untuk kali ketiga sepanjang sejarah. Bagi La Pulga, ini merupakan gelar Piala Dunia untuk kali pertama.
Messi ditahbiskan sebagai Pemain Terbaik Piala Dunia 2022, meraih Bola Emas, dengan torehan tujuh gol dan tiga assist dalam tujuh pertandingan.
Saat itu, Lionel Messi merupakan pemain PSG. Dia bergabung ke PSG dengan status bebas transfer setelah kontraknya di Barcelona habis pada musim panas 2021.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tidak Dapat Pengakuan
Messi pun mengungkapkan tentang cerita perlakuan PSG tersebut untuk kali pertama di hadapan publik.
"Saya satu-satunya pemain yang tidak mendapat pengakuan dari klub (untuk kemenangan di Piala Dunia 2022), dibanding 25 pemain lain setim di Timnas Argentina," tutur Messi, seperti dikutip dari ESPN.
"Itu bisa dimengerti karena kami, mereka (Prancis) tidak mempertahankan Piala Dunia,” imbuh kapten Argentina itu.
Lionel Messi menyumbang dua gol untuk Argentina yang mengalahkan Prancis melalui adu penalti di laga final. Argentina menanggalkan kesempatan Les Bleus untuk mempertahankan gelar juara dunia yang diraih di Rusia empat tahun sebelumnya.
Advertisement
Tidak Dirayakan
Apa yang kemudian terjadi antara Lionel Messi dan PSG setelah Piala Dunia 2022? Setelah Piala Dunia, PSG memberikan tambahan libur bagi Messi supaya bisa terbang ke Argentina untuk berselebrasi bersama rekan-rekan setimnya.
Setelah Messi kembali, kesuksesannya dirayakan di tempat latihan klub oleh para staf dan pemain.
Pemain lain seperti Lisandro Martinez, Emiliano Martinez, Julian Alvarez, dan yang lainnya mendapat perlakuan istimewa dari klub masing-masing. Sekembalinya dari turnamen, mereka diarak di depan para penggemar sebelum pertandingan dengan membawa medali dan replika trofi.
Messi tidak menerima satu pun perlakuan itu dari juara Ligue 1 itu, sehingga memicu komentarnya.
Pindah ke Inter Miami
Tahun terakhir Messi di Paris tidak berjalan mulus. Fans PSG kerap menyoraki dan mengejeknya setiap nama Messi dibaca di stadion menjelang pertandingan.
Trofi Piala Dunia merupakan pencapaian paling prestisius bagi Messi. Alhasil, dia kesal karena klub tidak memberikan perayaan yang layak didapatkannya.
Hubungannya dengan PSG memburuk setelah ia melakukan perjalanan singkat ke Arab Saudi. Ia merampungkan kontraknya hingga musim panas 2021, kemudian menerima pinangan Inter Miami.
Sumber: ESPN
Advertisement