Bola.com, Jakarta - Masa depan Jadon Sancho di Manchester United (MU) sepertinya akan berakhir. Perseteruannya dengan manajer Erik ten Hag masih berlangsung dan belum ada solusinya.
Sejak bergabung dari Borussia Dortmund dengan transfer senilai 85 juta euro, Jadon Sancho tampil mengecewakan di MU. Kemampuannya sebagai penyerang sayap mematikan urung terlihat.
Baca Juga
Advertisement
Puncaknya pada awal musim 2023/2024 ketika Ten Hag memarkirnya dari skuad utama dengan alasan performa Sancho yang jauh dari harapan. Kemudian Sancho marah dan mengeluarkan unek-uneknya melalui media sosial yang membuat suasana semakin panas.
Terbaru adalah Sancho harus benar-benar dijauhkan dari rekan setim di skuad utama MU, bahkan termasuk sesi makan bersama. Sancho dikabarkan harus meminta maaf kepada Ten Hag agar persoalan di ruang ganti mereka reda.
Namun apabila memang tidak ada penyelesaiannya, maka bisa saja Jadon Sancho meninggalkan MU dan bergabung dengan tim lain pada bursa transfer musim dingin Januari 2024.
Paling tidak kariernya bisa tetap berlanjut. Berikut ini adalah lima tim yang bisa mendapatkan kesempatan untuk merekrut pemain internasional Inggris itu.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Borussia Dortmund
Borussia Dortmund bukanlah tempat asing bagi Sancho. Klub Jerman itu adalah tempat yang membuat Sancho berkembang pesat hingga membuat MU mau membelinya.
Reuni dengan Dortmund telah menjadi opsi yang paling banyak dibicarakan di rumor transfer. Termasuk akhir musim 2022/2023 ketika keadaan tidak berjalan terlalu buruk bagi pemain sayap berusia 23 tahun itu.
Sancho sangat mengenal Dortmund dan mereka memiliki lingkungan yang baik untuknya. Mereka juga membutuhkan pemain sayap sejati, karena Karim Adeyemi sedang kesulitan dan Donyell Malen tidak bisa terus-terusan menjadi tumpuan.
Hanya saja, Dortmund tidak punya uang untuk transfer permanen, jadi pinjaman akan menjadi satu-satunya pilihan menarik untuk Sancho ketimbang masih bertahan dalam suasana tidak jelas di MU.
Advertisement
Real Madrid
Real Madrid menjadi tim yang paling royal berbalanja, dan bisa menjadi opsi bagi Sancho meski peluangnya kecil. Tapi paling tidak, kehadiran Jude Bellingham yang merupakan rekan senegara Sancho dapat menarik perhatiannya.
Mereka saat ini menggunakan formasi 4-4-2 dengan Jude Bellingham sebagai gelandang serang, namun Real Madrid biasanya menggunakan formasi 4-3-3.
Keberangkatan formasi ini disebabkan oleh hilangnya Karim Benzema, tetapi ketika Rodrygo Goes kesulitan mencetak gol dan Joselu tampil mengesankan sebagai striker, perpindahan kembali ke formasi tradisional 4-3-3 mungkin saja terjadi.
Real Madrid telah membawa kembali Brahim DÃaz dari masa pinjamannya di Milan untuk menjadi opsi di sayap kanan, dan Rodrygo serta Fede Valverde adalah kemungkinan lainnya.
Namun mereka bukanlah pemain sayap kreatif seperti Sancho, yang lebih baik dalam menjaga sayap dan menciptakan peluang. Madrid pernah tertarik merekrut Sancho pada 2020, bisa saja keinginan itu muncul lagi.
Juventus
Juventus mungkin menjadi tim yang masuk akal untuk menampung Jadon Sancho. Sang pemain bisa melengkapi kekuatan dan kebutuhan tim berjulukan Bianconeri.
Mereka telah memainkan Federico Chiesa di posisi penyerang bersama Dušan Vlahović dalam formasi 3-5-2. Keberadaan Sancho bisa menambah ketajaman lini depan Juve.
Jika kembali ke formasi 4-3-3, Chiesa kembali sebagai penyerang kiri, Vlahović memimpin sebagai ujung tombak, sementara Sancho bisa menciptakan peluang dari sisi kanan. Hal ini akan menjadi trisula impian bagi Juventus.
Juve membutuhkan pemain muda, tipikal dinamis dengan bisa menyerang pemain bertahan, mengembangkan penguasaan bola, dan memberikan hasil akhir. Sancho, yang menyelesaikan tiga dribel per pertandingan dalam dua musim Bundesliga, Juventus mungkin merupakan pilihan yang tepat.
Advertisement
Napoli
Juara bertahan Serie A, Napoli juga masuk daftar sebagai tim yang cocok untuk Jadon Sancho. Sebab Napoli sudah kehilangan penyerang kanan seperti Hirving Lozano kini berada di PSG, dan meninggalkan Matteo Politano sebagai satu-satunya pilihan nyata di sayap kanan.
Napoli masih sangat bertumpu pada kreasi dari Khivhca Kvaratskhelia dan Victor Osimhen bisa menggunakan satu penyerang kunci lagi. Sancho bisa menggenapi trisula mematikan Il Partenopei.
Sancho dapat menawarkan kecepatan, kreasi, dan intensitas yang dibutuhkan Napoli. Ia dapat memberikan lebih banyak ruang bagi Kvaratskhelia dibandingkan Politano.
Hanya saja, seperti Dortmund dan Real Madrid, Napoli tidak akan pernah bersedia melakukan transfer permanen di musim dingin.
PSG
Setelah ditinggal Lionel Messi dan Neymar Jr, PSG memiliki tiga pemain depan andalan say ini. Yaitu Kylian Mbappé, Randal Kolo Muani, dan Dembele. Kedalaman skuad PSG bertambah dengan hadirnya Marco Asensio di sektor kiri.
Meski begitu, PSG bisa menggunakan satu pemain sayap lagi untuk tujuan kedalaman, karena cedera Mbappé baru-baru ini mengingatkan betapa daruratnya posisi penyerang sayap.
Di sisi lain, Dembele adalah salah satu pemain yang paling rentan cedera di dunia sepak bola, Asensio juga memiliki riwayat cedera parah.
Jadon Sancho adalah seseorang yang bisa menjadi opsi untuk PSG. Manajer Luis Enrique wajib membaca situasi ini. Paling tidak, Sancho dapat mengurangi tekanan dari Mbappé.
Kondisi yang dapat memberikan pemain sayap kiri lebih banyak ruang untuk memotong ke dalam dan mencetak gol. Sancho layak untuk bergabung dengan PSG karena mereka ingin terus berusaha meraih trofi Liga Champions.
Sumber: The Trivela Effect
Advertisement