Bola.com, Jakarta - Ayah Rodrygo melontarkan komentar sinis kepada Lionel Messi setelah peraih delapan kali Ballon d'Or itu terlibat adu mulut dengan putranya.
Gol di babak kedua dari Nicolas Otamendi menjadi pembeda pada Rabu malam saat Argentina mengklaim kemenangan bersejarah melawan Brasil dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia.
Advertisement
Namun pertandingan itu dirusak oleh keributan penonton menjelang kick-off. Pertandingan ditunda setengah jam setelah pendukung lawan dan polisi bentrok di dalam Maracana yang terkenal.
Para pemain dari kedua tim berusaha menenangkan situasi tetapi setelah Emiliano Martinez memohon kepada polisi untuk menghentikan kekerasan, Lionel Messi memimpin pemainnya menyusuri terowongan.
--
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Adu Mulut
Beberapa saat sebelum kick-off, Lionel Messi dan Rodrygo terlibat adu mulut. Menurut laporan, Rodrygo mengatakan, "Kamu bertingkah seperti pengecut, bukankah kamu ingin memainkan permainan itu?"
Messi, yang datang ke Rodrygo bersama rekan setimnya Rodrigo De Paul, menanggapinya dengan mengatakan, "Kami adalah juara dunia, kok bisa kami pengecut? Jaga mulutmu, jaga mulutmu."
Argentina kemudian mengamankan tiga poin namun salah satu poin pembicaraan utama adalah bentrokan sengit antara Messi dan Rodrygo.
Advertisement
Nyinyir
Dua hari kemudian, ayah Rodrygo melalui Instagram nyinyir kepada penyerang Inter Miami itu. Dia menulis, “Apakah ada yang terkejut. Orang suci yang tidak main-main dengan siapa pun.”
Diserang Para Rasis
Rodrygo mengatakan dia menerima pesan rasis setelah peluit panjang berbunyi pada Rabu malam.
"Rasis di mana-mana. Jejaring sosial saya diserbu dengan hinaan dan segala macam omong kosong," tulisnya di Instagram.
“Jika kita tidak melakukan apa yang mereka inginkan, jika kita tidak berperilaku sebagaimana seharusnya, jika kita memakai sesuatu yang mengganggu mereka, jika kita tidak menundukkan kepala saat mereka menyerang kita, jika kita menempati ruang yang mereka pikir jika hanya milik mereka sendiri, para rasis akan melakukan tindakan kriminal mereka. Sial bagi mereka. Kami tidak akan berhenti."
Penyerang Brasil Vinicius Jr, yang absen dalam pertandingan melawan Argentina karena cedera, mendukung rekan setimnya di Real Madrid, dengan mengatakan, "Kami tidak akan berhenti."
Sumber: SportBible
Advertisement