Curhat Chris Smalling di AS Roma: Frustrasi Menghadapi Cedera hingga Janji Setia Bersama Giallorossi

Lewat media sosialnya, Smalling meluruskan bahwa ia tak pernah berniat meninggalkan Roma. Bek berusia 34 tahun itu masih terus berusaha memulihkan diri dari cedera.

“Sejak bergabung dengan AS Roma pada tahun 2019, komitmen dan kesetiaan saya kepada klub tidak pernah goyah,” tulis di Insta Story Smalling pada akun Instagram pribadinya.

“Saat saya menginjakkan kaki di Roma, saya langsung merasa seperti di rumah sendiri. Roma adalah rumah saya, dan hubungan yang saya bangun dengan fans AS Roma adalah sesuatu yang sangat saya hargai.”

“Oleh karena itu, saya ingin membahas beberapa rumor yang saya lihat beredar selama beberapa bulan terakhir. Izinkan saya memulai dengan mengklarifikasi bahwa saya tidak pernah meminta, atau bahkan berpikir, untuk meninggalkan klub hebat ini.”

“Sejujurnya, beberapa bulan terakhir ini terbukti menjadi bulan-bulan yang paling membuat frustrasi dalam karier saya. Ada hal-hal dalam permainan ini dan dalam hidup yang dapat kita kendalikan, dan ada hal-hal lain yang tidak dapat kita kendalikan. Cedera ini adalah satu hal yang tidak kami inginkan.”

“Tidak ada pesepak bola yang ingin menghabiskan hari-harinya di ruang perawatan, dan periode waktu jauh dari rekan satu tim saya ini memberikan tantangan bagi saya, dengan kemunduran demi kemunduran.”

“Saya telah, dan akan selalu, mengutamakan kebutuhan rekan satu tim saya, namun prioritas mutlak bagi tim medis adalah menjamin bahwa saya dapat memainkan peran penting di akhir musim dan musim-musim mendatang,” jelas dalam unggahan itu.

Smalling juga sempat bermain untuk Mourinho sebentar di Manchester United, meninggalkan klub pada Oktober 2020 setelah tinggal selama satu dekade.

Sementara Mourinho mengambil alih Man United pada tahun 2016, meninggalkan klub pada tahun 2018 sebelum lalu melatih Tottenham dan kemudian Roma.

Smalling menargetkan kembali beraksi untuk Roma dalam beberapa minggu ke depan setelah tidak bermain sejak awal September karena mengalami robekan kecil pada tendon patela. Bahkan ia berencana menerima suntikan untuk mencoba membuatnya kembali beraksi tanpa operasi.

Rencana tersebut belum berjalan sejauh ini, namun Smalling menegaskan bahwa dia telah mengikuti instruksi yang diberikan oleh tim medis Roma, dibandingkan mengambil keputusan sendiri mengenai situasinya.

“Hanya dengan dipandu oleh spesialis, saya terbuka terhadap semua solusi, jangka pendek dan panjang, dan sindiran apa pun yang saya berikan tentang rencana perawatan adalah salah,” lanjut di dalam postingan Smalling.

“Karena operasi bukanlah pilihan yang diusulkan oleh spesialis mana pun yang pernah saya tangani, saya harus memercayai keahlian yang memandu rencana pemulihan saya, yang bertentangan dengan kepercayaan umum, termasuk obat penghilang rasa sakit. Faktanya, banyak dari mereka.”

“Selain itu, saya ingin menggunakan kesempatan ini untuk mengucapkan terima kasih kepada Jose Mourinho dan timnya atas dukungan mereka selama tiga musim terakhir dan secara resmi menyambut Daniele De Rossi sebagai manajer baru. Forza Roma,” pungkas Chris Smalling.

Sumber: Daily Mail