Bola.com, Munich - Enam pemain Bayern Munchen dilaporkan memimpin pemberontakan terhadap sang pelatih, Thomas Tuchel. Kondisi ini membuat posisi Tuchel di Allianz Arena semakin terancam.
Thomas Tuchel ditunjuk sebagai manajer Bayern menggantikan Julian Nagelsmann yang didepak setelah rentetan hasil buruk pada Maret 2023. Tuchel dianggap dapat memulihkan performa Munchen yang sempat melempem.
Baca Juga
Advertisement
Namun, belum genap setahun menukangi klub Bavaria, Tuchel sudah digosipkan bakal didepak. Masa depannya menjadi tanda tanya.
Juara bertahan Bundesliga tersebut baru saja menderita tiga kekalahan beruntun di semua kompetisi, keok 0-3 dari Bayer Leverkusen, takluk 0-1 di kandang Lazio pada 16 besar Liga Champions, dan yang terbaru dipaksa menyerah 2-3 oleh Bochum, Minggu (18/2/2024).
Siapa saja pemain Bayern Munchen yang memicu pemberontakan terhadap Thomas Tuchel?
---
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Daftar Pemain yang Tidak Suka Tuchel
Enam pemain dikabarkan tidak puas dengan Tuchel sebagai manajer. Melansir dari Sportbible yang mengutip media Jerman Bild, Selasa (20/2/2024), Thomas Muller, Joshua Kimmich, Leon Goretzka, Matthijs de Ligt, Mathys Tel, dan Serge Gnabry disebut menunjukkan ketidakpuasannya terhadap Tuchel.
Laporan tersebut mengungkapkan Kimmich dan Goretzka masih tidak mengerti alasan Bayern memutuskan mengganti Nagelsmann dengan Tuchel.
Di sisi lain, ada pula beberapa pemain yang dilaporkan senang dengan kehadiran Tuchel sebagai pelatih, sebut saja Leroy Sane dan Jamal Musiala.
Dua pemain anyar Bayern asal Inggris, Harry Kane dan Eric Dier, juga dikabarkan senang karena mantan pelatih Chelsea tersebut memainkan peran kunci dalam usaha merayu mereka bergabung ke klub.
Advertisement
Tuchel Masih Yakin
Kiper sekaligus legenda hidup klub, Manuel Neuer, juga memberikan sinyal dukungan kepada pelatih berusia 50 tahun tersebut. Ia mendukung Tuchel karena merasa didukung saat mengalami cedera serius musim lalu.
Meskipun diterpa tekanan setelah hasil buruk yang dialami klub, Tuchel masih yakin dapat mengembalikan keadaan.
"Jika Anda bertanya kepada saya, apakah saya masih yakin bahwa saya dan staf pelatih bisa membalikkan keadaan, jawabannya adalah ya.”
"Tekanan yang terus meningkat? Itu pasti terjadi setiap kekalahan. Namun, kami tidak akan pernah berhenti berhenti mencoba," tegasnya dalam wawancara selepas kekalahan lawan Bochum.
CEO Bayern Jan Christian Dreesen mengungkapkan akan tetap memercayai Tuchel untuk memimpin laga Bundesliga berikutnya kala Bayern menjamu Leipzig, Minggu (25/2/2024). (Rayhan Nur Hakim)
Sumber:Sportbible, Bild