Bola.com, Jakarta - Striker Al Nassr, Cristiano Ronaldo, dianggap menghina suporter Al Shabab karena memperlihatkan gestur tak senonoh. Ronaldo pun akhirnya buka suara dan memberikan penjelasan.
Menghadapi Al Shabab pada laga pekan ke-21 Saudi Pro League di Al-Shabab Club Stadium, Riyadh, Senin (26/2/2024) dini hari WIB, Cristiano Ronaldo terus mendapat teror dari suporter lawan.
Baca Juga
Liputan Eksklusif Bola.com dari Portugal, Tunggu Saja Cerita Istimewa Berada di Klub Masa Remaja Cristiano Ronaldo
10 Pemain yang Pernah Memenangkan Liga Champions tapi Terlupakan: Tenggelam karena Kalah Tenar
Angel Di Maria tentang Debat GOAT: Ronaldo Mewakili Kerja Keras, Messi Bakat Murni, Bedanya Sangat Besar
Advertisement
Fans Al Shabab meneriakkan nama Lionel Messi untuk menganggu konsentrasi CR7. Ronaldo pun memberi respons agak nyeleneh ketika merayakan golnya ke gawang Al Shabab pada menit ke-21.
Berdiri menghadapi tribune suporter tim lawan, kapten Timnas Portugal itu kemudian menaruh tangannya di dekat telinga, pertanda ingin mendengar teror suporter terhadapnya dengan suara lebih lantang.
Kemudian, Cristiano Ronaldo menggerakkan tangan kanannya di dekat area intimnya, yang membuat gerakan tersebut terasa cabul.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Penjelasan Cristiano Ronaldo
Aksi Ronaldo pun segera menjadi perbincangan di Arab Saudi, negara yang mayoritas warganya memeluk agama Islam. Kini, Cristiano Ronaldo menegaskan aksinya tak bermaksud untuk menghina Al Shabab.
"Saya menghormati semua klub," ujar Ronaldo seperti dikutip Al Riyadiya.
"Dan kegembiraan setelah mencetak gol mengungkapkan kekuatan dan kemenangan, dan itu tidak memalukan. Kami sudah terbiasa di Eropa," tambah Ronaldo.
Â
Advertisement
Aksi Cristiano Ronaldo Diinvestigasi
Sementara itu, media lokal Arab Saudi, Ashara al-Awsat, mengabarkan federasi sepak bola setempat tengah melakukan investigasi terhadap selebrasi Ronaldo tersebut.
Jika terbukti bersalah, Cristiano Ronaldo bisa mendapat sanksi dari federasi sepak bola Arab Saudi berbentuk apa pun mulai dari larangan bermain hingga denda.
Meski demikian, belum ada kabar lebih lanjut terkait keputusan yang diambil federasi sepak bola Arab Saudi soal kasus ini.
Cristiano Ronaldo dijadwalkan bakal membela Al Nassr dalam laga lanjutan Saudi Pro League selanjutnya melawan Al Hazm pada Jumat (1/3/2024) dini hari WIB nanti.