Bola.com, Jakarta - Dua legenda Inggris, Rio Ferdinand dan Joe Cole, belum lama ini merancang satu tim yang kemudian mereka namakan 'Unfulfilled FC'. Penamaan tersebut merujuk kepada pemain yang tidak pernah menunjukkan potensi mereka.
Seperti diketahui, ada banyak pemain muda yang digadang-gadang bakal meledak. Namun, di kemudian hari malah gagal bersinar lantaran banyak faktor seperti dibekap cedera, kurang fokus, dan bahkan bernasib buruk.
Baca Juga
Gelandang Newcastle United Bantah Punya Darah Negeri Jiran, Minta Jangan Dihubungkan Lagi dengan Timnas Malaysia
Sydney Menyala! 3.250 Suporter Akan Dukung Timnas Indonesia Vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 20 Maret 2025
3 Fakta Seretnya Gol Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Lini Depan Tumpul, STY Nggak Punya Solusi!
Advertisement
Jack Wilshere termasuk di antara sejumlah pemain Inggris yang masuk dalam skuad ini karena lulusan akademi Arsenal itu gagal mencapai performa yang diharapkan.
Chris Kirkland, dari Liverpool, sebelumnya dinobatkan sebagai penjaga gawang dengan sejumlah cedera. Ia tidak pernah berhasil memantapkan dirinya di Anfield.
Ledley King dan Micah Richards membentuk setengah dari empat bek dengan mantan pemain Tottenham itu dipuji atas bakatnya sepanjang kariernya.
Richards berhasil mendapatkan gelar Liga Inggris bersama Manchester City tetapi mengakhiri karier pada usia 31 karena dia, seperti King, berjuang dengan cedera. Jorge Andrade dan Royston Drenthe adalah dua nama lain dari empat bek dengan yang terakhir akhirnya berakhir di Everton dan kemudian Reading.
Saat masih muda, ia mulai terkenal bersama Feyenoord dan dinobatkan sebagai pemain terbaik di Euro U21 pada 2007. Ia pindah ke Real Madrid, sayang kariernya dengan cepat merosot dan ia menambahkan dirinya ke dalam daftar pemain yang gagal bersinar.
---
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Lini Tengah dan Depan
Di lini tengah, Wilshere bergabung dengan mantan rekannya di Gunners, Abou Diaby. Pemain Prancis yang dinamis ini diperkirakan meraih kesuksesan besar tapi kariernya terganggu karena kerap dilanda cedera.
Adel Taarabt, pernah bermain di QPR dan Tottenham, dan Andres D'Alessandro ditempatkan di sayap.
Mario Balotelli adalah salah satu pemain depan yang juga masuk daftar. Pemain Italia flamboyan itu bermain untuk beberapa tim papan atas Eropa, kadang-kadang menunjukkan kualitasnya, namun gagal memberikan hasil yang konsisten.
Pemain internasional Brasil dan mantan bintang Inter Milan yaitu Adriano juga terpilih dan ini membuat frustrasi Ferdinand.
Advertisement
Banyak Tekanan
"Salah satu yang menarik perhatian saya adalah Adriano, dia adalah seperti yang digembar-gemborkan sebagai kedatangan R9 berikutnya, kaki kiri, mesin absolut, memiliki segalanya," kata Ferdinand.
Masih terkait Adriano, Ferdinand menambahkan di masa jayanya pemain itu mengalami banyak tekanan serta masalah.
“Ada beberapa elemen berbeda yang merenggut pemain atau berarti mereka tidak memenuhi potensinya, baginya sebuah duka keluarga, saya pikir ayahnya meninggal dunia dan saya mendengar Zanetti, kaptennya, berbicara tentang momen itu dan mengatakan bahwa hal itu sangat menguras tenaganya," tutur Ferdinand.
"Cedera benar-benar menghilangkan kekuatan dan ketenangannya untuk terus maju dan mewujudkan potensinya. Tidak ada keraguan bahwa pria ini, jika segala sesuatunya berjalan baik baginya, dia akan menjadi pemain kelas dunia," kata Ferdinand.
Sumber: Mirror