Bola.com, Jakarta - Kehadiran Zlatan Ibrahimovic di AC Milan terus berlanjut meski pria asal Swedia itu tak lagi berada di lapangan hijau. Datang sebagai penasihat senior, AC Milan dibawanya bangkit dari situasi sulit.
AC Milan sempat mengalami kesulitan pada awal musim 2023/2024. Rossoneri kalah dengan skor 1-5 dari Inter Milan pada laga pekan keempat Serie A Liga Italia. Hasil yang sangat buruk bagi AC Milan, kalah telak dalam Derby della Madonnina.
Baca Juga
Posisi Theo Hernandez Terancam, Alex Jimenez Berpeluang Lebih Sering Huni Pos Bek Kiri AC Milan
Foto: Tijjani Reijnders Jadi Pahlawan AC Milan, Cetak Gol Kemenangan untuk Rossoneri di Liga Italia
Liga Italia: AC Milan Diterpa Badai Cedera, Kemenangan Tipis atas Hellas Verona Bikin Paulo Fonseca Tetap Semringah
Advertisement
Setelah itu, pada Oktober hingga November 2023, AC Milan gagal menang dalam empat laga Serie A. AC Milan kalah dari Juventus dan Udinese, selain itu juga bermain imbang dengan Napoli dan Lecce.
Zlatan Ibrahimovic yang pensiun pada akhir musim 2022/2023 dipanggil lagi. Bukan sebagai pemain, Ibrahimovic kemudian dipekerjakan menjadi penasihat senior. Dari situasi itu, AC Milan kembali tampil bagus.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
AC Milan Bangkit Bersama Ibrahimovic
Â
Setelah awal musim yang cukup berat, AC Milan mendapatkan ide brilian. Pada 11 Desember 2023, Milan memulangkan Zlatan Ibrahimovic ke San Siro dengan peran penasihat senior.
Keputusan Milan tepat. Ibrahimovic memberi suntikan mental para pemain AC Milan. Pria asal Swedia itu, seperti pada musim 2021/2022, membuat ruang ganti AC Milan bergairah. Milan pun perlahan tampil apik di atas lapangan.
Sejak Ibrahimovic kembali, AC Milan telah memainkan 22 laga di semua ajang. Dari 22 laga itu, Milan hanya tiga kali kalah. Milan meraih 16 kemenangan. Tiga laga lain berakhir imbang.
Milan kalah ketika memainkan tim pelapis lawan Rennes di play-off Liga Europa. Rossoneri lantas kalah kontroversial dari Atalanta di Coppa Italia. Satu kekalahan lain terjadi saat berjumpa Monza.
Advertisement
Menggusur Juventus di Serie A dan Melaju di Liga Europa
Â
Pada awal musim, sulit membayangkan AC Milan akan bersaing di papan atas. Namun, menyusul performa apik setelah Ibrahimovic datang, Milan punya progres luar biasa. Milan kini berada di posisi kedua klasemen Serie A.
Milan menggusur posisi Juventus yang cukup lama berada di posisi kedua. Milan selalu menang pada empat laga terakhir di Serie A dan kini mendapat 65 poin dari 30 laga.
Milan juga tampil bagus di Liga Europa. Setelah memenangkan laga play-off lawan Rennes, Milan berjumpa Slavia Praha pada babak 16 Besar. Milan menang dengan agregat 7-3 dan lolos ke Perempat Final, berhadapan dengan AS Roma.
Sumber:Â Football Italia
Disadur dari:Â Bola.net (Asad Arifin, published 4/4/2024)