3 Kesalahan Juventus yang Bikin Mereka Bobrok di Liga Italia Musim Ini: Ngos-ngosan dan Nyerah Kejar Inter Milan

Massimiliano Allegri menjadi figur yang mendapat sorotan tajam atas kiprah Juventus sepanjang musim ini. Pada awalnya Juve digadang-gadang bisa dominan dan menjuarai Serie A musim ini.

Mereka sukses meraih hasil positif di pekan-pekan awal. Bahkan Bianconeri sempat menyaingi dan mengkudeta Inter Milan di puncak klasemen. Nyatanya usaha itu tidak akan pernah berhasil musim ini.

Gelar juara sudah di tangan Inter Milan yang merupakan koleksi ke-20 mereka sepanjang sejarah. Tapi Allegri tetap menjadi sasaran sebagai biang kegagalan utama timnya.

Taktiknya dianggap sudah ketinggalan zaman dengan menekankan mengandalkan kedua sayap dan mengutamakan kemenangan tipis.

Inilah yang cukup menghantui Juventus dalam persaingan di musim ini. Sebagian besar pemain-pemain pilar mereka banyak berkutat dengan cedera.

Mulai dari Federico Chiesa yang masih mencari bentuk permainan terbaiknya pascacedera ACL. Kemudian bomber Dusan Vlahovic yang digadang-gadang menjadi mesin gol.

Pemain Serbia itu cukup terganggu penampilannya dengan cedera dan kebugaran. Beruntung pemain-pemain seperti Wojciech Szczęsny, Gleison Bremer, Andrea Cambiaso, dan Adrien Rabiot cukup tahan banting dari cedera.

Juventus sebenarnya sangat diuntungkan bisa berkiprah lebih baik musim ini. Bagaimana tidak? Mereka tidak tampil di kompetisi Eropa karena sanksi dari UEFA musim lalu.

Artinya, Juventus sebenarnya hanya terfokus di kompetisi domestik. Yaitu Liga Italia dan Coppa Italia. Weston McKennie dkk. nyatanya tidak mampu bertahan lama untuk bersaing dengan Inter atau AC Milan.

Juventus malah kehabisan bensin, sering kalah di kandang sendiri melawan tim gurem seperti Udinese, atau bermain imbang saat menjamu Empoli. Sangat kontras dibandingkan Inter atau AC Milan yang selalu garang di kandangnya sendiri.