Bola.com, Dublin - Kiper legendaris Italia dan Juventus, Gianluigi Buffon ikut bangga dan terharu melihat pencapaian apik Atalanta. Tim berjulukan La Dea baru saja menjuarai Liga Europa 2023/2024.
Menariknya, Atalanta sukses menghajar Bayer Leverkusen dengan skor telak 3-0 dalam laga fina Liga Europa 2023/2024 di Aviva Stadium, Dublin, Kamis (23/5/2024) dini hari WIB. Adam Lookman menjadi bintang kemenangan dengan mencatat hattrick.
Baca Juga
Advertisement
Atalanta tidak hanya berhak mengangkat trofi Liga Europa untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka berdiri. Namun juga membuat Leverkusen menelan kekalahan untuk pertama kalinya sepanjang musim ini atau menghentikan laju 51 laga tak terkalahkan.
Pasukan Gian Piero Gasperini juga sukses membuat pencapaian setelah kegagalan meraih Coppa Italia musim ini usai kalah dari Juventus tengah pekan lalu di final.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ikut Gembira
Gianluii Buffon sebagai orang Italia ikut bergembira menyambut prestasi yang ditorehkan Atalanta. Ia menyebut ikut merasakan kegembiraan atas juara yang digapai Atalanta, seperti halnya ketika membawa timnya Juventus mengangkat trofi.
"Menonton kemenangan seorang Italia dengan cara ini adalah pengalaman yang menyenangkan. Hampir sebanding dengan kesenangan melihat kemenangan tim favorit Anda," kata Gianluigi Buffon di akun Instagramnya.
Advertisement
Layak Dirayakan Seluruh Orang Italia
Atalanta mengobati kekecewaan orang-orang Italia yang sudah lama tidak mempersembahkan gelar juara di kompetisi antarklub Eropa. Terakhir kali tim Italia menjuarai Liga Europa atau dulu bernama Piala UEFA adalah Parma pada tahun 1998/1999.
"Hanya ucapan selamat dan kekaguman yang luar biasa untuk Atalanta, tidak hanya sebagai tim, tetapi juga sebagai masyarakat Italia."
Pujian untuk Gasperini
Buffon juga memberikan pujian kepada Gian Piero Gasperini selaku juru taktik Atalanta yang sudah bekerja sejak 2016. Pengabdiannya kini berbuah manis dengan trofi kedua Atalanta selain Coppa Italia pada 61 tahun silam, sepanjang klub berdiri.
"Tepuk tangan khusus juga ditujukan kepada jenius yang memimpin tim dari bangku cadangan," tegas Buffon.
Advertisement