Bola.com, Jakarta - Era baru Juventus akan dimulai musim 2024/2025. Thiago Motta telah resmi diumumkan sebagai pelatih baru Juventus untuk memulai babak baru yang penuh harapan publik Turin setelah beberapa tahun penuh lika-liku.
Pelatih berdarah Italia-Brasil ini datang dengan rekam jejak yang mengesankan dari dua tahun masa kepelatihannya di Bologna, di mana ia sukses mengubah tim menjadi salah satu yang paling menarik di Eropa, bahkan membawa mereka ke Liga Champions untuk pertama kalinya dalam lebih dari enam dekade.
Baca Juga
Advertisement
Kini, Motta dihadapkan pada tugas besar untuk mengembalikan kejayaan Juventus. Selama beberapa tahun terakhir, Juventus berada dalam kondisi yang sulit. Di bawah kepemimpinan Massimiliano Allegri, mereka gagal menemukan formula kemenangan yang konsisten.
Allegri, yang sempat membawa Juventus meraih beberapa trofi, akhirnya dipecat secara tiba-tiba kurang dari 48 jam setelah memenangkan Coppa Italia melawan Atalanta. Pergantian pelatih ini menandai dimulainya era baru di Juventus, dengan Thiago Motta.
Juventus bisa memanfaatkan jendela transfer musim panas 2024 ini dengan mengarahkan bidikan ke Asia. Ya, beberapa talenta dari Asia cukup layak bersaing dengan tim legendaris Italia. Berikut ini beberapa macan Asia yang layak bermain di Juventus versi Bola.com.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Son Heung-min
Sinar Son Heung-min belum redup, terutama bersama Timnas Korea Selatan. Ia masih menjadi mesin gol Taegeuk Warrior di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Penggawa Tottenham Hotspur itu mengemas tujuh gol bersanding dengan Almoez Ali (Qatar) sebagai top scorer sementara. Son adalah tipikal penyerang sayap yang diincar banyak klub besar Eropa.
Tidak ada salahnya Juventus bisa membungkusnya untuk menambah daya ledak barisan depan Thiago Motta. Son Heung-min bisa mewujudkan impiannya mengangkat trofi jika bisa bergabung dengan tim sebeesar Juventus.
Musim lalu ketajamannya sedikit menurun, mencetak 17 gol dan 10 assist dari total 36 pertandingan di semua kompetisi bersama Spurs. Harga eks pemain Leverkusen sekarang berkisar di angka Rp782 miliar dan kontraknya akan habis semusim lagi.
Advertisement
Ayase Ueda
Timnas Jepang tak pernah kehabisan stok pemain berbakat. Satu di antaranya saat ini adalah Ayase Ueda, penyerang Samurai Biru yang moncer di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Ayase Ueda sudah mengemas enam gol selama putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026. Di mana Jepang selalu menang dalam enam laga beruntun Grup B, mencetak 24 gol tanpa kebobolan.
Ueda menjadi top scorer Jepang selama Kualifkasi kali ini. Ia adalah anggota tim Feyenoord di Liga Belanda, kontraknya masih tersisa sampai 2028. Era baru Juventus tidak ada salahnya menambah kekuatannya dengan merekrut Ueda.
Statistiknya sepanjang musim 2023/2024 adalah mencetak lima gol dan dua assist dari total 37 pertandingan di semua kompetisi. Juventus harus menebusnya dengan harga pasar Rp139 miliar menurut Transfermarkt.
Jay Idzes
Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes sedang menjadi buah bibir dengan kiprahnya yang semakin kinclong. Ia baru saja ikut mengantarkan tim Merah-Putih menembus putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Jay Idzes kembali tampil penuh selama 90 menit saat Timnas Indonesia mengalahkan Filipina 2-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (11/6/2024) malam WIB. Sekaligus menjadi caps ketiga bersama Garuda, dan hebatnya masih mempertahankan clean sheet alias belum pernah kebobolan.
Di level klub, Jay Idzes sukses mengantarkan klubnya Venezia promosi ke Serie A musim 2024/2025. Ia membawa timnya sebagai klub Serie B terakhir yang memastikan tiket promosi ke Serie A akhir musim ini.
Kabarnya, Torino dan Parma berminat menggaet pemain berusia 24 tahun. Juventus bisa menggaetnya untuk menambah kedalaman lini belakang mereka. Harga Bang Jay kini ada di kisaran Rp43 miliar, cukup murah bagi kantong Si Nyonya Tua.
Nuansa Indonesia juga pernah dilakukan Bianconeri ketika mengorbitkan Audero Mulyadi yang punya darah NTB beberapa musim lalu.
Advertisement