Unggahan Video Enzo Fernandez Berbuntut Panjang: Dianggap Rasis kepada Timnas Prancis, Bikin Geger Skuad Chelsea

Kemudian Chelsea yang merupakan klub Enzo Fernandez menghadapi pergolakan besar di ruang ganti setelah sang pemain dianggap melakukan 'rasisme' oleh rekan setimnya, Wesley Fofana, atas video yang ia unggah saat skuad Timnas Argentina merayakan kemenangan mereka di Copa America 2024.

Wesley Fofana menjadi pemain Chelsea pertama merespons video unggahan Enzo Fernandez yang mengunggah video pemain Argentina menyanyikan kalimat rasis.

Ia mengunggah klip Fernandez menyanyikan yel-yel tersebut, disertai dengan keterangan. "Sepakbola pada tahun 2024: rasisme tanpa hambatan," tulis Fofana lengkap dengan tiga emoji dengan telapak tangan, dilansir dari Sportbible.

Terlebih lagi, Fofana tampaknya berhenti mengikuti alias unfollow Fernandez di Instagram. Begitu pula rekan satu timnya di Chelsea, Axel Disasi dan Malo Gusto, yang juga warga negara Prancis.

Mereka bukan satu-satunya pemain Prancis di Chelsea karena The Blues juga memiliki Benoit Badiashile, Christopher Nkunku, dan Malang Sarr.

Bos baru Chelsea Enzo Maresca tampaknya memiliki masalah, setelah memulai pramusim menjelang musim 2024/25. Fernandez bergabung dengan tim Stamford Bridge dalam paket senilai £106,8 juta pada Januari 2023.

Dia membuat 63 penampilan di semua kompetisi sejak pindah ke Inggris. Fofana, yang direkrut dari Leicester City dengan harga awal £70 juta, mengalami cedera ACL yang parah, membuatnya absen pada musim 2023/24. Sang bek hanya memainkan 20 pertandingan di semua kompetisi untuk klub.

Sumber: Sportbible

Le football en 2024 : racisme décomplexé 🤦🏽‍♂️🤦🏽‍♂️🤦🏽‍♂️ pic.twitter.com/MGkH5wPmNU

— Wesley Fofana (@Wesley_Fofana3) July 16, 2024