Bola.com, Decines-Charpieu - Rabu (24/7/2024) menjadi hari yang sensasional bagi Ali Jasim. Penyerang Timnas Irak U-23 di Olimpiade Paris 2024 itu menandatangani kontrak tiga tahun dengan Como 1907.
Ali Jasim bergabung dengan Como 1907 di Serie A 2024/2025 dari klub Turki, Al-Kahrabaa. Namun, pada musim lalu pemain berusia 20 tahun ini dipinjamkan ke Al-Quwa Al-Jawiya.
Advertisement
"Saya sangat senang mengumumkan bahwa saya telah menandatangani kontrak dengan Como 1907. Ini adalah tonggak penting dalam karier sepak bola saya," ujar Ali Jasim di akun Instagram Como 1907, @comofootball.
"Saya bersyukur kepada semua orang yang telah mendukung dan membantu saya mencapai titik ini. Saya sangat antusias memulai babak baru ini di Italia dan berharap bisa memberikan yang terbaik bersama Como 1907," jelasnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Comeback Irak
Hanya beberapa jam setelah pengumuman merapat ke Como 1907, Ali Jasim mencetak gol kemenangan Irak U-23 atas Timnas Ukraina U-23 di Olimpiade Paris.
Ali Jasim membawa Irak U-23 comeback untuk membungkam Ukraina U-23 dalam partai pertama Grup B Olimpiade Paris di Stade de Lyon, Decines-Charpieu.
Ukraina U-23 unggul leboih dulu melalui Valentyn Rubchynskyi pada menit ke-53 sebelum dibalas oleh tendangan penalti Aymen Hussein pada empat menit berselang dan Ali Jasim pada menit ke-75.
Advertisement
Mengelabui 3 Pemain Ukraina
Lewat dribel dan akselerasi yang berkelas, Ali Jasim mengelabui tiga pemain Ukraina U-23 dan melepaskan tendangan mendatar dari luar kotak penalti yang mengarah ke pojok kanan gawang lawan.
Padahal, Ali Jasim baru bermain pada babak kedua. Pemain bernomor punggung tujuh ini masuk pada menit ke-58 untuk menggantikan Hussein Ali.
7 Gol dari 8 Pertandingan
Dari delapan pertandingan terakhirnya untuk Irak U-23 dan senior, Ali Jasim telah mendulang tujuh gol plus dua assist. Dia hanya gagal membobol gawang Timnas Jepang U-23.
Ali Jasim dianggap sebagai satu di antara pemain muda paling bertalenta di Asia, yang juga pernah menjadi mimpi buruk bagi Timnas Indonesia baik di level senior maupun usia.
Advertisement