Bola.com, Venezia - Venezia akan ikut meramaikan persaingan di Liga Italia Serie A 2024/2025. Tim berjulukan I Lagunari promosi dari Serie B melalui play-off.
Tak banyak yang tahu Venezia nyaris mengalami kebangkrutan dua tahun lalu, hingga kemudian datanglah dewa penyelamat.
Baca Juga
Advertisement
Adalah Drake yang ada di balik bangkitnya Venezia di sepak bola Italia. Artis terkenal Kanada, Drake menjadi penyelamat Venezia musim lalu.
Drake membantu klub mengumpulkan sekitar 40 juta euro (Rp697 miliar), yang membantu menyelamatkan mereka dari kebangkrutan.
Venezia menghabiskan musim 2021/2022 di kasta tertinggi sepak bola Italia, musim pertama mereka di Serie A selama 20 tahun.
Namun, dalam upaya untuk mempertahankan diri, klub mengambil utang yang serius, setelah menghabiskan sekitar 20 juta euro untuk biaya transfer pada awal musim tersebut.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sempat Turun Kasta
Pada akhirnya, Venezia terdegradasi kembali ke Serie B pada musim panas 2022, di mana mereka bertahan selama dua musim berikutnya sebelum mendapatkan promosi kembali ke divisi teratas melalui babak play-off pada awal Juni lalu.
Terungkap bahwa Venezia membutuhkan suntikan segera sebesar 10 juta euro untuk menjaga klub tetap bertahan musim lalu. Mereka juga membutuhkan tambahan 30 juta euro untuk menjaga klub tetap maju.
Bagaimana Drake menyelamatkan Venezia dari kebangkrutan?
Advertisement
Awal Cerita
Matte Babel, yang merupakan chief brand officer Drake, menjelaskan kepada GQ Italia bagaimana kemitraan yang mengejutkan ini terjadi. Kenalan Babel, Brad Katsuyama, sesama warga Kanada dan investor di Venezia, tentu saja ikut punya andil.
“Saya mendapat telepon dari Brad, salah satu pemilik Venezia dan teman baik saya,” kata Babel dikutip dari Football Italia.
Hindari Kebangkrutan
“Dia menjelaskan masalahnya kepada saya dengan cara yang sederhana. Venezia harus mengumpulkan 10 juta euro dalam beberapa minggu, dan kemudian setidaknya 30 juta euro dalam beberapa bulan, atau klub akan bangkrut," lanjut Matte Babel.
“Venezia adalah kota yang luar biasa, dan Venezia selalu menjadi klub yang spesial. Saya berbicara dengan Drake, lalu Brad dan saya mendiskusikan detail bagaimana kami dapat membantu. Dalam waktu dua minggu, kami mencapai kesepakatan, dan mengumpulkan uang yang dibutuhkan untuk membayar gaji dan menghindari kebangkrutan.”
Venezia kini dibesut Eusebia Di Francesco dan menatap era baru. Mereka punya salah satu anggota Timnas Indonesia, yaitu bek Jay Idzes. Venezia akan menghadapi Lazio pada pekan pertama, Senin (19/8/2024) dini hari WIB.
Sumber: Football Italia
Advertisement