Bola.com, Jakarta - Cristiano Ronaldo gagal membawa timnya, Al Nassr, memenangkan final Piala Super Arab Saudi 2024 melawan sang musuh bebuyutan, Al Hilal. Bersiap gantung sepatu?
Duel yang mentas di Prince Sultan bin Abdul Aziz Stadium, Sabtu (17/8/2024), menempatkan Cristiano Ronaldo sebagai seorang pecundang menyusul kekalahan telak timnya, 1-4.
Baca Juga
Advertisement
Meski mencetak gol pada menit ke-44, namun gol veteran Portugal tersebut tak mampu menyelamatkan Al Nassr dari jurang kekalahan.
Empat gol yang bersarang di gawang Bento, kiper Al Nassr, masing-masing dicetak oleh Milinković-Savić, Malcom, serta brace Aleksandar Mitrović.
Bagi Al Hilal, ini merupakan pencapaian spektakuler karena pasukan Jorge Jesus mampu mempertahankan gelar. Sementara, bagi Cristiano Ronaldo jelas sebuah kutukan, karena penyerang 39 tahun kembali gagal menggondol trofi besar pertamanya bareng Al Nassr.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Dulu Bergelimang Piala
Cristiano Ronaldo adalah sosok pemburu trofi dan itu sudah ia buktikan kala memperkuat Manchester United, Juventus, dan Real Madrid. Tak hanya kompetisi domestik, Cristiano Ronaldo juga banjir trofi zona Eropa.
Sukses itulah yang mengantarkan Cristiano Ronaldo meraup lima Ballon d'Or, termasuk kala membawa Portugal memenangkan Euro 2016.
Tapi, kini, Cristiano Ronaldo harus patah hati. Dengan kata lain, bermain di Arab Saudi sepertinya bukan rezeki sejak Ronaldo memutuskan datang ke sana akhir Desember 2022.
Selama dua tahun, Cristiano Ronaldo baru bisa memenangkan sebiji trofi yakni Piala Champions Klub Arab 2023. Sebuah pencapaian yang tak setara dengan nama besar Cristiano Ronaldo.
Advertisement
Gagal Lagi
Kekalahan di final Piala Super Arab Saudi 2024 benar-benar membuat Cristiano Ronaldo jengkel dan sedih. Jengkel, karena sang megastar mungkin tak menyangkan timnya bisa hancur lebur dengan mudah. Sedih, karena nasib baik kembali enggan berpihak kepadanya.
Sebelum pertandingan, saat kedua tim keluar dari terowongan stadion, Cristiano Ronaldo mencoba peruntungan dengan menyentuh Piala Super Arab Saudi. Ia berharap bisa mengangkat trofi bergengsi itu usai pertandingan final.
Tapi yang terjadi selanjutnya malah sebaliknya. Al Nassr hancur lebur, kalah telak. Cristiano Ronaldo memberi isyarat bahwa mereka telah tidur dengan meletakkan dua tangan di samping telinganya. Bisa jadi, itu juga semacam isyarat kalau ia berencana gantung sepatu alias pensiun.
Rekaman kemudian menunjukkan Ronaldo berlari kembali ke ruang ganti, memilih meninggalkan stadion tanpa medali runner-up.
Tidak Muda Lagi
Dengan torehan 66 gol dalam 72 pertandingan, Ronaldo tidak kehilangan fokusnya untuk mencetak gol dan membantu Al Nassr memenangkan Piala Champions Klub Arab di awal musim lalu.
Namun, dengan finis 14 poin di belakang Al-Hilal dalam perebutan gelar musim lalu, klub tersebut masih jauh dari mencapai ambisi mereka.
Ronaldo tidak pernah menerima kekalahan dengan baik. Itu adalah bagian dari apa yang membuatnya menjadi salah satu pesepakbola terhebat sepanjang masa.
Tetapi rasa sakit karena kalah dalam turnamen pramusim diperparah oleh kondisi kariernya yang sudah lanjut dan penampilan buruk sang penyerang di Euro 2024 bersama Portugal.
Advertisement
Segera Pensiun
Meskipun ulang tahunnya yang ke-40 akan tiba pada bulan Februari, mantan rekan setimnya di Manchester United, Rio Ferdinand. Baru-baru ini Ferdinand mengklaim bahwa Ronaldo tidak akan ke mana-mana.
"Saya tidak bisa membocorkan terlalu banyak, tetapi saya telah melakukan beberapa hal dengan Cristiano di balik layar dan dia bermain selama yang dia inginkan," kata Ferdinand.
"Dia tidak akan ke mana-mana. Dan saya tercengang. Dan dengarkan, Anda akan melihatnya pada waktunya, tetapi saya pikir dia akan bermain lagi paling tidak tiga tahun lagi."
Jika Ferdinand benar, tampaknya Ronaldo masih punya waktu untuk menambah koleksi trofinya yang sudah penuh – tetapi tidak jika keterbatasan rekan setimnya di Al Nassr membuatnya patah semangat terlebih dahulu.
Sumber: Planet Football