Bola.com, Jakarta Gagalnya Vinicius Junior. meraih Ballon d'Or 2024 menjadi berita panas bagi dunia sepak bola internasional, terutama untuk kalangan pemain dan fans Real Madrid di seluruh dunia.
Eduardo Camavinga, rekan setim Vinicius di Real Madrid, bahkan dengan tegas menyebut jika politik sepak bola telah menghalangi Vinicius mendapatkan penghargaan individu paling bergengsi tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Menurut Gelandang Timnas Prancis itu tidak ada penghargaan yang dapat menolak kemampuan Vinicius, menurutnya adalah pemain terbaik di dunia saat ini tidak ada yang mampu menandingi.
Dalam ajang Ballon d'Or yang digelar pada Senin malam, gelandang Manchester City, Rodri, dinobatkan sebagai pemain terbaik tahun ini. Namun, keputusan ini memicu perdebatan luas di media sosial.
Banyak pihak merasa Vinicius lebih layak menerima penghargaan tersebut, mengingat penampilannya yang spektakuler sepanjang musim. Keputusan juri memilih Rodri dikritik bahkan diisukan ada faktor non-teknis yang bermain, salah satunya yang disebut Camavinga.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sudah Bocor
Sebelum penghargaan diumumkan, media Spanyol, Marca, melaporkan jika Vinicius dirumorkan menjadi yang terdepan untuk meraih Ballon d'Or 2023. Namun, beberapa jam sebelum acara dimulai, ada bocoran baru yang beredar bahwa Vinicius tidak akan menang.
Bocoran itu menyebut pemenangnya adalah Rodri, benar saja saat pengumuman pemenang terbukti ketika Rodri diumumkan sebagai pemenang. Mendengar kebocoran ini, seluruh pihak Real Madrid enggan datang sebagai bentuk rasa kekecewaan.
Tak lama setelah acara usai, Camavinga menggunakan media sosial, X, secara lantang menyampaikan rasa kecewanya. Ia menulis, "POLITIK SEPAK BOLA, Saudaraku, kamu adalah pemain terbaik di dunia dan tidak ada penghargaan yang bisa mengatakan sebaliknya. Aku mencintaimu saudaraku."
Pernyataan ini tentu mendapat sorotan beragam dari netizen di media sosial. Salah satu mendapat dukungan luas dari fans Vinicius dan Real Madrid, yang sependapat jika ada faktor eksternal yang menghambat Vinicius memenangkan penghargaan tersebut.
Advertisement
Richarlison Angkat Bicara
Dukungan untuk Vinicius juga datang dari sesama pemain Brasil, Richarlison. Penyerang Tottenham Hotspur ini mengungkapkan kekesalannya atas hasil penghargaan melalui Instagram pribadinya.
Richarlison menyebutkan tidak terpilihnya Vinicius sebagai pemenang merupakan kerugian bagi sepak bola. Richarlison menilai jika Rodri memang pemain hebat, tetapi penghargaan ini tidak mengakui kontribusi besar Vinicius adalah sesuatu yang memalukan.
Striker Tottenham Hotspur itu juga menambahkan harapan para fans Brasil untuk melihat pemain idola meraih Ballon d'Or kandas. Dalam unggahannya, Richarlison menyebut Vinicius sosok menginspirasi dan menyatakan dukungan penuh untuknya.
Komentar Richarlison
"Sayangnya, dengan kriteria yang tidak dapat dipahami, penghargaan itu tidak datang. Jangan salah paham, Rodri pemain hebat pantas jadi yang terbaik. Tapi Vini tidak mendapatkan Ballon d'Or itu memalukan, sepak bola dirugikan hari ini," Kata Richarlison di media sosial.
"Saya ingat Vini mengatakan bahwa mimpinya adalah melihat seluruh Brasil bersorak. Dan hari itu adalah hari ini! Anda adalah raksasa dan yang terbaik di dunia, Kido! tidak ada trofi yang akan mengubahnya. Maju terus dan jangan pernah diam! Kita semua bersama," Tutupnya
Sumber: Sportskeeda
Penulis: Muhamad Luthfi Ma'ruf (Magang MSIB 7)
Advertisement