Bola.com, Jakarta - Rasmus Hojlund menjadi bintang dalam kemenangan dramatis Man Utd atas Bodo/Glimt di Europa League. Meski kemenangan ini penuh perjuangan, penampilan gemilang striker muda asal Denmark itu menjadi kunci sukses tim.
Berbicara kepada TNT Sports setelah pertandingan di Old Trafford, Jumat dini hari WIB (29/11/2024), Hojlund meyakinkan para penggemar bahwa Man Utd berkomitmen untuk menghindari drama tak perlu yang kerap terjadi dalam perjalanan mereka di kompetisi Eropa musim ini.
Baca Juga
Pengakuan Ruben Amorim usai Kemenangan Perdana Bareng MU di Old Trafford: Ini Sesuatu yang Spesial, Akan Saya Kenang hingga Akhir Karier
Man Utd Vs Bodo/Glimt 3-2: Taktik Ruben Amorim Jitu, Ubah Posisi Bruno Fernandes Bikin Menang
Ruben Amorim Intens Pantau Bek Benfica, Jadi Target Utama MU di Bursa Transfer Januari 2025
Advertisement
"Kami ingin memastikan pertandingan-pertandingan ini tidak terlalu mendebarkan," ujarnya.
"Jelas, tujuan pertandingan ini adalah mendapatkan tiga poin, dan kami berhasil melakukannya."
Hojlund mencetak dua gol dalam laga Man Utd vs Bodo/Glimt dan menunjukkan intensitas luar biasa dengan menekan kiper lawan, yang berujung pada gol pembuka Alejandro Garnacho di detik ke-50.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Peran Penting Hojlund di Kemenangan Man Utd
Dengan filosofi pressing agresif dari manajer baru Ruben Amorim, Hojlund langsung menerapkannya di lapangan.
"Amorim mengatakan kepada saya hari ini untuk tidak terlalu memikirkan pemain di belakang saya," ungkap Hojlund.
Amorim juga mendorongnya untuk "bekerja lebih banyak berdasarkan apa yang saya lihat di depan dan bersikap sangat agresif menuju gawang".
Kendati formasi 3-4-3 yang diterapkan Amorim masih membutuhkan penyesuaian, striker berusia 21 tahun itu optimistis dengan perkembangan tim.
"Tentu saja ini membutuhkan waktu, tetapi saya pikir Anda sudah bisa melihat beberapa pola permainan hari ini, dan itu makin membaik," kata Højlund.
Ia juga merasa nyaman dengan formasi ini, mengingat pengalamannya bermain dalam sistem serupa saat masih memperkuat Atalanta.
"Bagi saya, ini sedikit mengingatkan bagaimana saya bermain di Atalanta dalam formasi 3-4-3, dan itu sangat cocok untuk saya," tambahnya.
Advertisement
Pujian untuk Gol dan Instruksi Baru
Hojlund mengaku belum sempat melihat ulang gol-golnya, tetapi rekan-rekan setimnya memberikan pujian atas gol pertama yang luar biasa.
"Saya belum melihatnya lagi, tetapi saya diberitahu oleh yang lain bahwa itu sangat bagus. Tentunya saya akan melihatnya kembali di rumah nanti," ujarnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa instruksi Amorim untuk lebih sering berada di dalam kotak penalti telah membuahkan hasil.
"Manajer meminta saya untuk mencoba berlari ke tiang pertama. Kita lihat bagaimana hasilnya," katanya, merujuk pada gol keduanya.
Kemenangan Kedua di Europa League
Kemenangan 3-2 atas Bodø/Glimt ini merupakan kemenangan kedua Man Utd secara beruntun di Europa League, setelah perjalanan awal mereka di kompetisi ini diwarnai hasil imbang yang mengecewakan.
Sebelumnya, Setan Merah membuang keunggulan melawan FC Twente dan Fenerbahçe, dengan kedua laga berakhir 1-1, serta membutuhkan gol menit ke-91 untuk menyelamatkan hasil imbang 3-3 melawan Porto.
Kini Man Utd bersiap untuk menghadapi Viktoria Plzeň di Republik Ceko pada 12 Desember 2024, dengan harapan dapat melanjutkan tren positif mereka di kompetisi ini.
Sumber: The Peoples Person
Advertisement