Sukses


Kata-kata Brahim Diaz Setelah Taklukkan Manchester City: Kami Real Madrid, Tim Terhebat di Dunia

Brahim Díaz, gelandang serang Real Madrid, siap menjadi bintang dalam laga penting melawan Manchester City di Liga Champions.

Bola.com, Jakarta - Bintang Real Madrid, Brahim Diaz, memuji penampilan timnya saat menang dramatis 3-2 atas Manchester City pada leg pertama playoff Liga Champions 2024/2025 di Stadion Etihad, Rabu (12/2/2025) dini hari WIB. 

Real Madrid berhasil bangkit setelah tertinggal lebih dulu dari Man City. Real Madrid datang ke markas Man City membawa semangat untuk bisa melaju ke babak 16 besar Liga Champions dengan target meraih kemenangan.

Man City berhasil unggul lebih dulu lewat gol yang dicetak Erling Haaland pada menit ke-19. Real Madrid menyamakan kedudukan pada menit ke-60 lewat gol Kylian Mbappe yang memaksimalkan umpan terobosan lambung dari Dani Ceballos.

Memasuki 10 menit terakhir pertandingan, Erling Haaland mencetak gol keduanya dalam pertandingan ini. Bomber asal Norwegia itu mengambil eksekusi penalti dengan baik dan menaklukkan Thibaut Courtois.

Namun, enam menit berselang, Brahim Diaz kembali membawa Real Madrid bisa menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Pertandingan kembali intens dan Los Blancos mampu memaksimalkan semangat mereka untuk kembali mencetak gol.

Berawal dari chip kick Vinicius Junior yang melewati Ederson, bola yang sedikit menyamping dari gawang diteruskan oleh Jude Bellingham untuk bisa menjadi gol ketiga Real Madrid.

Los Blancos pun pulang dari markas Man City dengan membawa modal kemenangan dan unggul satu gol jelang leg kedua di Santiago Bernabeu.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Komentar Diaz soal Kemenangan Real Madrid

Meski Real mengantongi keuntungan karena akan memainkan leg kedua di kandang sendiri, Brahim Diaz emoh sesumbar. 

"Ini belum selesai, kami masih harus memainkan leg kedua. Tentu saja, nanti kami main di kandang dan ceritanya berbeda, dan akan lebih baik," kata Diaz, di situs resmi klub. 

"Saya sangat senang dengan kemenangan ini dan bagaimana prosesnya. Itu benar-benar penampilan yang komplet. Saya senang mencetak gol dan bisa membantu tim.Saya tidak suka berbicara tentang keadilan. Inilah sepak bola, Anda selalu bisa bermain bagus dan kalah. Saya pikir kami menampilkan penampilan yang sangat bagus."

"Tidak pernah mudah untuk datang ke sini, mereka adalah tim yang cukup bagus. Kami masih menjalani leg kedua, pekerjaan kami belum selesai. Kami memanfaatkan kesalahan mereka dan menciptakan banyak peluang. Tim melakukan pekerjaan yang luar biasa, kami berkompetisi dengan sangat baik melawan lawan papan atas dan kami memenangkannya. Ini adalah Real Madrid, klub terhebat di dunia," imbuh Diaz. 

 

3 dari 4 halaman

Alasan Tak Berselebrasi

Setelah mencetak gol kedua Real Madrid pada pertandingan itu, Brahim Diaz memilih tidak berselebrasi. Itu dilakukannya karena menghormati mantan klubnya, Man City. 

Sebelum menerima pinangan Real Madrid, ia bermain untuk The Citizen pada 2016 hingga 2019. 

“Saya sangat bahagia di klub ini, di sinilah saya selalu bermimpi untuk bermain. Saya terus merayakannya karena keberadaan saya dan tujuan kami bermain, namun saya berada di City selama beberapa tahun dan saya sangat berterima kasih kepada mereka," tutur Diaz. 

"Saya mencetak dua gol di sini beberapa tahun lalu dan mereka meneriakkan nama saya, jadi saya harus menunjukkan sedikit rasa hormat.”

 

 

4 dari 4 halaman

Rekam Jejak Brahim Diaz

Brahim dikenal memiliki kemampuan luar biasa dalam mengolah bola dan menciptakan peluang bagi timnya. Meskipun terlahir di Spanyol, ia memilih untuk mewakili Timnas Maroko di pentas internasional.

Brahim Díaz memiliki perjalanan karier yang menarik. Ia bergabung dengan akademi sepak bola Manchester City sebelum dipromosikan ke tim utama. Di Manchester City, ia menunjukkan bakatnya yang luar biasa dan menarik perhatian banyak penggemar.

Pada 2019, ia memutuskan pindah ke Real Madrid, dan terus mengembangkan potensinya sebagai salah satu gelandang serang terbaik.

Salah satu keunggulan Brahim adalah kemampuannya bermain dengan kedua kaki. Ini memberinya fleksibilitas untuk beroperasi di berbagai posisi, baik sebagai gelandang serang, winger kiri, winger kanan, maupun penyerang. Kemampuan ini membuatnya menjadi aset berharga bagi pelatih dan tim, karena ia dapat diandalkan dalam berbagai situasi permainan.

 

 

Video Populer

Foto Populer