Bola.com, Jakarta - Thiago Motta menegaskan bahwa dirinya tidak akan mengundurkan diri setelah Juventus mengalami kekalahan telak 0-3 dari Fiorentina, Senin dini hari WUB (17-3-2025(. Menurut pelatih asal Brasil itu, mundur bukanlah pilihan yang tepat saat ini.
Juventus kembali menelan kekalahan di Serie A setelah juga takluk dari Atalanta pada pekan sebelumnya.
Baca Juga
Advertisement
Bermain di Stadio Artemio Franchi, mereka harus menyerah 0-3 dari tuan rumah Fiorentina. Ini menjadi kekalahan kedua secara beruntun dengan catatan kebobolan tujuh gol tanpa mampu mencetak satu pun gol balasan.
Situasi makin sulit bagi Bianconeri setelah Bologna meraih kemenangan atas Lazio, membuat Juventus terlempar dari posisi empat besar.
Berita video Carlo Ancelotti setuju dengan keputusan wasit di laga Atletico Madrid vs Real Madrid, yang menganulir penalti Julian Alvarez karena dianggap dua sentuhan. Atletico pun tersingkir dari Liga Champions.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tidak Akan Dipecat
Meski tekanan meningkat, Direktur Juventus, Cristiano Giuntoli, menegaskan bahwa Thiago Motta tidak akan dipecat.
Setali tiga uang, sang pelatih pun menegaskan bahwa ia tidak berniat mundur dari jabatannya.
"Akan terlalu mudah untuk melakukan itu, dan saya tidak suka hal-hal yang mudah," ujar Motta kepada DAZN via TMW.
"Kami harus menang, kami harus menemukan cara untuk mendapatkan poin yang kami butuhkan demi mencapai target, yaitu finis di empat besar liga."
Advertisement
Penyebab Kekalahan
Motta juga mengungkapkan analisisnya mengenai dua kekalahan beruntun yang dialami Juventus.
"Ini seperti kelanjutan dari pertandingan sebelumnya, cerita yang sama," katanya.
"Kami memulai dengan baik, tetapi saat menghadapi kesulitan pertama, seperti saat melawan Atalanta, kami gagal merespons. Kami harus berkembang. Saat ini, kami tidak cukup kuat di kedua fase permainan. Kami harus mengembalikan kepercayaan diri para pemain. Sebelum dua pertandingan ini, kami menunjukkan karakter yang berbeda dan reaksi kami selalu bagus," jelas mantan pelatih Bologna itu.
Posisi Turun
Saat ini, Juventus menempati peringkat kelima klasemen Serie A dengan 55 poin, tertinggal satu poin dari Bologna yang menghuni posisi keempat.
Selain itu, Nyonya Tua juga telah tersingkir dari Coppa Italia dan Liga Champions, membuat tekanan terhadap Motta makin besar.
Motta, di sisi lain, baru menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun bersama Juventus pada musim panas lalu, yang berarti kontraknya di Turin masih berlaku hingga Juni 2027.
Juventus akan kembali berlaga setelah jeda internasional pada 29 Maret, saat mereka menjamu Genoa di Allianz Stadium. Pertandingan ini akan menjadi kesempatan bagi Bianconeri untuk bangkit dan kembali ke jalur kemenangan.
Sumber: Football Italia
Advertisement