Bola.com, Jakarta - Paul Pogba disarankan jangan kembali ke Manchester United (MU) atau Liga Inggris jika ingin menghidupkan kembali kariernya.
Pemain berusia 32 tahun itu tidak memiliki klub dan bebas memulai kembali kariernya setelah terbebas dari larangan bermain sepak bola selama 18 bulan. Pogba awalnya diskors selama empat tahun setelah dinyatakan positif doping, tetapi larangannya dikurangi menjadi 18 bulan.
Advertisement
Pogba meninggalkan Juventus dan berstatus bebas transfer. Ia dikaitkan dengan kemungkinan kembali ke Old Trafford. Akan tetapi, pemain Prancis itu disarankan untuk tidak kembali ke Liga Inggris dan malah bergabung dengan klub baru di Prancis atau Italia.
Itulah yang diungkapkan oleh mantan bintang Inggris Chris Waddle, yang bermain untuk Newcastle dan Tottenham sebelum pindah ke Marseille. Pogba pernah menghabiskan tiga tahun di Marseille, memenangi tiga gelar liga dan menjadi runner-up di Piala Eropa 1991.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Disuruh ke Prancis atau Italia
"Dia tidak pernah benar-benar berhasil di Inggris, bukan, Paul? Dia datang ke tempat kejadian dan dia tampak hebat, dan pergi ke Italia," kata Wade, seperti dikutip Daily Star, Jumat (21/3/2025).
"Saya pikir gaya sepak bola seperti di Italia cocok untuknya. Sedikit lebih lambat, tidak box-to-box, lebih sabar. Kondisi cuaca terkadang menentukan kecepatan di luar negeri. Matahari, panas."
"Saya pikir dia lebih cocok untuk jenis permainan seperti itu daripada hiruk pikuk Inggris. Bagi saya, Prancis, Marseille akan menjadi langkah yang bagus dan jelas liga Italia akan menjadi langkah yang bagus untuknya. Saya pikir dia paling cocok untuk salah satu dari dua liga itu," imbuh Wade.
Advertisement
Hanya Main untuk 2 Klub
Pogba hanya bermain untuk dua tim dalam karier seniornya, Manchester United dan Juventus. Setan Merah telah banyak berspekulasi untuk merekrut gelandang tersebut untuk ketiga kalinya.
Perombakan skuad ala Ruben Amorim di MU akan terus berlanjut di musim panas 2025,di tengah upaya penghematan uang Sir Jim Ratcliffe, perekrutan agen bebas tampaknya akan menjadi pilihan populer di kalangan dewan direksi klub.
Namun, strategi perekrutan baru MU tersebut bermaksud untuk menghindari prioritas perekrutan pemain-pemain terkenal.
Sumber: Daily Star