Bola.com, Jakarta - Franck Ribery menyuarakan ketidakpuasannya kepada pengembang gim FIFA 20. Pasalnya, tampilan wajahnya dinilai tidak mirip dengan aslinya.
FIFA 20 merupakan salah satu gim yang paling disukai, khususnya untuk segmentasi penggemar gim sepak bola. Grafis dan fitur in-game yang tersedia begitu memanjakan para pemain karena sangat realistis.
Baca Juga
Advertisement
Mengikuti kalender sepak bola, pengembang gim biasanya turut meluncurkan update terbaru. Salah satu aspek yang paling dinantikan tentunya menyoal grafis.
Biasanya kritikus atau penikmat gim yang akan memberikan penilaian. Namun, kali ini FIFA 20 mendapat protes langsung dari modelnya sendiri, yakni Ribery.
Winger lincah Fiorentina itu tidak puas dengan tampilan wajahnya sendiri di FIFA 20. Dengan nada bercanda, Ribery menyebut bahwa ia tidak mengenal dirinya.
Played #FIFA20 with my kids not long ago. 🕹 Hey @EASPORTSFIFA...Who is this guy? 🤔🤨🤣 pic.twitter.com/fjCBjO4FOx
— Franck Ribéry (@FranckRibery) October 17, 2019
"Beberapa waktu lalu saya bermain FIFA 20 dengan anak saya. Hey @EASPORTSFIFA, ini siapa?" tulis Ribery di laman resmi Twitter-nya.
Ternyata keluhan Ribery ditangkap oleh pesaing gim FIFA, Pro Evolution Soccer (PES). Admin Twitter PES lantas membalas cuitan tersebut dengan menuliskan, "Hai Franck! Kamu tahu siapa ini?" dengan grafis yang lebih baik.
Hey Franck! Do you know who this guy is? 😉 pic.twitter.com/f6HfiH8DZ9
— eFootball PES (@officialpes) October 17, 2019
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Buruk di Gim, Moncer di Fiorentina
Ketika Fiorentina meminang Ribery musim 2019/2020, tak sedikit pengamat yang meragukan kalau eks Bayern Munchen itu bisa berbicara banyak di Serie A Italia. Namun, pemain gaek berusia 36 tahun itu mampu membuktikannya di atas lapangan.
Dikontrak selama dua tahun, Ribery sudah memberikan sumbangsih nyata buat Fiorentina. Dari tujuh pertandingan, ia sukses membukukan dua gol dan satu assist, termasuk satu golnya ke gawang AC Milan beberapa waktu lalu.
Performa Fiorentina di awal-awal musim memang sempat meragukan. Namun, setelah berhasil menahan Juventus dan Atalanta, anak asuh Vincenzo Montella itu meraih tiga kemenangan beruntun.
Ribery sukses membawa tim yang bermarkas di Artemio Franchi itu kini duduk di tangga ke-7 klasemen sementara Serie A Italia. Fiorentina mengoleksi tiga kemenangan, dua kali imbang dan dua kekalahan.
Advertisement