5 Venue Latihan Tim Esports dengan Fasilitas Paling Canggih di Dunia

Global eSports entertainment bernama Fnatic ini benar-benar tim atau organisasi yang unik. Fnatic memiliki ratusan atlet yang tersebar di seluruh dunia, tapi markas besarnya yang terkenal terletak di London, Inggris.

Memasuki Fnatic Headquarters, sudah ada set DJ yang selalu setia memberikan semangat kepada atlet yang akan menjalani latihan, lengkap dengan bola disko raksasa yang menggantung di langit-langit.

Terlihat jelas konsep yang diusung oleh Fnatic tidaklah semata-mata tentang gaming saja. Selain tempat disko, ada dua dapur yang terletak di lantai satu dan dua, serta taman kecil yang bisa dimanfaatkan oleh atlet untuk menghirup udara segar.

Jagoan NBA 2K League, Cavs Legion GC, membuka fasilitas eSports mereka bernama Legion Lair Lit akhir tahun lalu. Ukurannya tak begitu besar, namun banyak sekali fasilitas canggih yang ada di sana.

Fasilitas gaming termutakhir telah ter-install di tempat itu, termasuk sound-proof streaming pods.

Legion Lair Lit juga merupakan rumah bagi Cleveland Rec eSports Club, sebuah tim lokal berisikan anak-anak muda yang bertekad mengembangkan karier mereka di dunia eSports.

Satu fasilitas yang mungkin tak dimiliki venue lain di dunia ini adalah adanya sensory-inclusive equipment, yakni sebuah fitur yang didesain khusus buat orang-orang yang mengalami kelainan tertentu seperti autisme.

We'd like to give a big thank you to Jeff Harter, Professor and Department Chair of Illustration at @CleInstituteArt, for teaching our Cleveland Esports Rec Club about character design. #MambaMentality pic.twitter.com/a2cE5Jk3mT

— Cavs Legion (@CavsLegionGC) January 28, 2020

Organisasi eSports Veteran North American, Compexity Gaming mengklaim fasilitas miliknya bernama GameStop Performance Center (GSPC) di Texas, Amerika Serikat sebagai venue eSports dengan fasilitas tercanggih.

Tak berlebihan, Complexity Gaming sampai membuatkan ruangan latihan dengan simulasi nyata, semisal cuaca, suara riuh penonton, sampai pencahayaan tertentu yang bisa membuat para atlet merasakan tekanan nyata ketika bertanding.

GSPC percaya, lewat fitur tersebut para atlet bisa meningkatkan skill lewat cognitive responses, maka dari itu dibuatkan Cognition Lab.

"Dengan cognitive response, atlet bisa neningkatkan fungsi kognitif mereka dalam membuat keputusan, serta meningkatkan konsentrasi karena terbiasa merasakan atmosfer layaknya dalam sebuah pertarungan nyata," kata GSPC dalam statement resminya.

100 Thieves membangun sebuah fasilitas latihan dengan kucuran dana mencapai 35 juta dolar. Bangunan bernama Cash App Compound itu tak cuma sekadar kantor atau tempat latihan saja, tapi juga rumah buat beberapa tim eSports, khususnya buat para atlet League of Legends dan Fortnite.

Dibangun di Los Angeles, California, Amerika Serikat, fasilitas dengan luas mencapai 15.000 kaki persegi itu dilengkapi dengan ruangan buat para streamers dan content creators dengan sokongan layar LED raksasa. Satu fitur menarik lainnya adalah adanya chipotle catering, sebuah dapur yang siap menyajikan menu makanan terbaik buat para atlet eSports.

Semua orang yang memasuki fasilitas eSports di China ini bakal langsung mengatakan, "Oh my God!". Sebab, fasilitas ini didesain dengan konsep futuristik yang membuat salah satu fasilitas eSports terbesar di dunia ini mirip seperti masa depan.

Fasilitas ini dimiliki oleh tim eSports China bernama Oh My God. Mereka berkolaborasi dengan GuTeng Designer Studio dalam mendirikan fasilitas super mewah ini.

Terdiri dari tiga lantai, lantai paling atas didesain khusus untuk para atlet atau roster League of Legends.

Sumber: One Esports