Piala Pelajar Free Fire Se-Jabodetabek: Tim Pelajar dari Depok Jadi yang Terbaik

Bola.com, Jakarta - Final gim Free Fire antarpelajar sekolah menengah dan sederajat se-Jabodetabek dalam rangka memperingati Hari Pahlawan ini digelar di kantor PB Esports Indonesia (PBESI), yang terletak di Gandaria 8 Office Tower, Gandaria City, Jakarta Selatan, Jumat (13/11/2020). SMAN 13 Depok menjadi yang terbaik dari 10.107 tim yang terlibat dalam turnamen kali ini.

Ada 12 tim yang bertarung di final Free Fire Piala Pelajar kali ini, yaitu SMK Wirabuana Bogor, SMK Citra Negara, SMK IT Raflesia, SMK KH Dewantoro, SMKN 13 Depok, SMPN 1 Jasinga, SMKN 57 Jakarta, SMK Nusantara 1, SMK Insan Mulia Jakarta, SMP Martia Bhakti, SMA Dharma Karya Jakarta, dan SMKN 5 Kota Tangerang.

Ke-12 tim itu memperebutkan peringkat pertama, sebagai juara, di mana sang juara mendapatkan hadiah uang senilai Rp120 juta, plus uang pembinaan sebesar Rp20 juta. Adapun uang pembinaan diberikan kepada tim yang berada di peringkat pertama hingga 10.

SMAN 13 Depok berhasil menjadi juara. Sementara itu, runner-up diraih oleh SMK Insan Mulia Jakarta, dan peringkat ketiga ditempati oleh SMK IT Raflesia. Satu yang menarik, ada 12 tim yang mendapatkan hadiah dari turnamen gim free fire antarpelajar sekolah menengah itu.

Ketua Harian PBESI, Bambang Sunarwibowo, menyebut kompetisi ini adalah awal untuk mencari bibit-bibit yang siap bertarung di ajang internasional. Melalui kompetisi ini, PBESI merasa ber tanggung jawab untuk mencari bibit-bibit muda yaitu pelajar yang mampu untuk bersaing di kompetisi-kompetisi yang sama di kancah internasional.

“Selama kepada para pemenang. Kompetisi ini season 1, ke depan kita akan melaksanakan skala nasional di tahun depan,” kata Bambang Sunarwibowo.

“Kami harapkan ke depan bisa mengikuti kompetisi yang lebih besar seperti PON 2021 atau ikut di SEA Games 2021 dan beberapa event internasional lainnya. Kami harapkan dari Esport ini juga bisa memberikan kontribusi ekonomi khususnya di masa pandemi COVID-19,” ucapnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pembina PBESI, Sandiaga Uno, menyambut baik kejuaraan ini. Menurutnya, eSport bisa menjadi alternatif untuk menggenjot perekonomian.

“Ternyata eSports ini bisa menjadi secercah cahaya. Bahwa bukan hanya bisa menggerakkan dari segi prestasi, tapi juga dari segi industri,” kata Sandiaga Uno.

“Pada tahun lalu, eSports menjadi industri yang bisa membuka lapangan kerja dengan perputaran ekonomi secara total mencapai lebih dari Rp15 triliun," lajutnya.

Turnamen Piala Pelajar ini telah mengukir rekor dengan peserta terbanyak mencapai 10.107 tim, atau 40.428 pemain, yang datang dari sekitar 500 sekolah, hanya dalam waktu selama 3 hari dibuka pendaftarannya. Selain itu, total hadiah Rp 500 juta menjadi hadiah terbanyak dalam sejarah kompetisi Esports di tanah air untuk level pelajar.

Turut hadir dalam acara ini, Wakil Ketua Dewan Pembina PB Esport yang juga Ketua KONI Pusat Marciano Norman, Deputi IV Kemenpora Chandra Bhakti, Sekjen PBESI Frengky Ong dan juga Pengurus PBESI lainnya.

Video