Sukses


Jos! Indonesia Rebut Gelar Juara Dunia eFootball dan DOTA 2

Bola.com, Nusa Dua - Sabtu (10/12/2022), menjadi hari yang bersejarah bagi Timnas Esports Indonesia pada IESF Bali 14th World Esports Championship 2022 yang berlangsung di Merusaka, Nusa Dua.

Pada cabor eFootball dan DOTA 2, Indonesia berhasil merebut gelar juara dunia setelah Elga Cahya Putra alias El Gacor berhasil menumbangkan wakil Argentina, Reynaldo Andres Molina Alfonsin atau yang akrab disapa Kingpes_10 yang sempat ditumbangkannya di final upper bracket.

Pada grand final yang baru rampung pada Sabtu malam, El Gacor berhasil menang telak 3-0 dengan format best five. Kemenangan jelas sangat penting bagi Indonesia. Sebab El Gacor melengkapi gelar yang diraih Indonesia setelah sebelumnya Timnas Esports cabor DOTA 2 mampu meraih gelar juara dunia.

Timnas DOTA 2 yang diperkuat Randy “Dreamocel” Muhammad Sapoetra, Rafli “Mikoto” Fathurrahman, Syaid “Womy” Muhammad Resky, Tri “Jhocam“ Kuncoro, Matthew “Whitemon” Filemon, dan Brizio “Hyde” Adiputra Budiana berhasil menumbangkan tim kuat Filipina dengan skor tipis 3-2.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

2 Medali Emas, 1 Perunggu

Untuk sementara, Timnas Esports Indonesia berhasil mengunci dua emas dan satu perunggu. Perunggu berhasil diraih oleh Timnas CS:GO Women. Indonesia masih berpeluang merebut satu emas lagi pada Minggu (11/12/2022).

Asalkan Indonesia mampu menumbangkan Filipina di nomor Mobile Legends: Bang Bang. Di DOTA 2, ini adalah pertemuan kedua Indonesia kontra Filipina. 

Pada pertemuan pertama, Indonesia kalah di upper bracket dan harus berjuang lebih dulu di lower bracket sebelum akhirnya bertemu kembali dengan Filipina.

Sebagai juara di upper bracket, Filipina langsung mengantongi satu poin. Di babak pertama, Indonesia langsung tancap gas dengan mengemsa 18 kills dan Aegis of Immortal. sebelum menutup keunggulan 51-19.

3 dari 3 halaman

Bangga

Di babak kedua, giliran Filipina yang unggul setelah mengamankan satu tower pada top barrack dan ditutup dengan keunggulan 51-45 untuk Filipina.

Pada babak ketiga, Indonesia berhasil menyamakan kedudukan sebelum akhirnya dibabak keempat, Indonesia berhasil comeback dengan kunggulan 34-28 untuk Indonesia.

Rasa senang langsung terpancar dari Ketua Harian Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI), Bambang Sunarwibowo.

“Indonesia sangat bangga dengan perjuangan yang telah ditunjukkan oleh talenta-talenta terbaik esports Indonesia ini," ujarnya.

"Mereka adalah pahlawan-pahlawan yang telah mendarmabaktikan kemampuan terbaiknya demi kejayaan bangsa dan negara, Indonesia. Gelar juara dunia sangat layak mereka sandang," tutup Bambang.

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer