Bola.com, Jakarta - eTimnas Indonesia telah kembali ke Tanah Air pada Selasa (6/2/2024) malam WIB. Rizky Fadian dkk. tiba dengan membawa trofi AFC eAsian Cup 2023 alias Piala Asia eFootball 2023.
eTimnas Indonesia berhasil menjuarai Piala Asia eFootball 2023 setelah mengalahkan eTimnas Jepang 2-0 dengan skor 3-2 (1-1) dan 1-0 di Virtuocity Arena Doha, Qatar, pada Senin (5/2/2024).
Baca Juga
Stadion Nasional Dipakai Konser, Timnas Singapura Terpaksa Geser ke Jalan Besar di Semifinal Piala AFF 2024: Kapasitas Hanya 6 Ribu Penonton
Gelandang Newcastle United Bantah Punya Darah Negeri Jiran, Minta Jangan Dihubungkan Lagi dengan Timnas Malaysia
Sydney Menyala! 3.250 Suporter Akan Dukung Timnas Indonesia Vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 20 Maret 2025
Advertisement
eTimnas Indonesia menjadi negara perdana yang keluar sebagai kampiun Piala Asia eFootball 2023 karena turnamen itu baru digelar untuk pertama kalinya.
Piala Asia eFootball 2023 berlangsung pada 1-5 Februari 2024. Pesertanya berasal dari negara yang lolos ke Piala Asia 2023 sepak bola di Qatar, termasuk Timnas sepak bola Indonesia.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bersyukur
"Alhamdulillah, kami senang sekali di edisi perdana AFC eAsian Cup 2023, kami bisa meraih gelar juara," ujar manajer dan CEO Indonesian Football e-League (IFeL), Putra Sutopo, yang mewakili eTimnas Indonesia.
"Ini kedua kalinya kami juara di Asia, meski di kejuaraan yang berbeda, tetapi kami sangat senang sekali dengan pencapaian ini."
"Melalui dukungan PSSI yang sudah memberikan kesempatan kepada para pemain eTimnas Indonesia untuk bermain di kejuaraan terbesar di Asia yaitu AFC eAsian Cup 2023," jelas Putra Sutopo.
Advertisement
Tetap Semangat meski Minim Apresiasi
Piala Asia eFootball 2023 memainkan konsol eFootball 2024 dengan menggunakan platform PS5. eTimnas Indonesia diperkuat oleh Akbar Paudie, Elga Cahya Putra, dan Rizky Faidan.
Putra Sutopo berharap eTimnas Indonesia mendapatkan perhatian lebih dari stakeholder, termasuk PSSI mengingat cabang olahraga (cabor) esports, khususnya gim sepak bola kerap memberikan prestasi.
"Meski minim apresiasi, tapi para pemain tetap semangat. Kami juga berharap PSSI bisa mengapresiasi industri sepak bola virtual. Sebab, ini tidak hanya gim mobile saja, tetapi bisa mewakili Indonesia di kancah internasional," ucapnya.