Sukses


Ayah Bianchi: "Saat Ini Sulit Rasanya Menyaksikan F1"

Bola.com, Jakarta Kehilangan mendalam masih dirasakan Philippe Bianchi. Tepat setahun lalu di Grand Prix Jepang, sang anak Jules Bianchi mengalami kecelakaan tragis yang akhirnya merenggut nyawanya.

Bianchi mengembuskan napas terakhir setelah berjuang hidup sembilan bulan lamanya dalam koma, akibat cedera otak yang dialami pasca kecelakaan di Sirkuit Suzuka, Oktober 2014.

Kecelakaan hebat tersebut terjadi saat sirkuit dalam keadaan basah. Mobil Marussia yang dikemudikan Biachi menabrak sebuah traktor yang sedang meminggirkan mobil Sauber milik Adrian Sutil dari trek balapan.

Dan kini, saat balapan Formula 1 kembali digelar di Jepang akhir pekan nanti, Philippe mengaku sulit untuk menyaksikannya. Sirkuit Suzuka adalah tempat kelam bagi mendiang anaknya.

"Situasi yang sulit karena balapan tersebut akan menandai satu tahun di mana Jules mengalami kecelakaan mengerikan itu. Ini bukan minggu yang baik bagi keluarga kami. Jules begitu dirindukan oleh keluarga, penggemar, dan teman-temannya. Ini sangat sulit," ucap Philippe seperti dilansir Crash, Kamis (24/9/2015).

"Sudah setahun saya tak bisa berbicara dengannya, begitu pula dengan ibunya. Selama sembilan bulan ketika ia koma, saya tak bsia menyentuhnya, memberi kecupan. Jules adalah anak yang baik, ia sangat dekat dengan keluarga. Ini menyakitkan," tambahnya.

Sampai saat ini, Philippe sudah tidak lagi menyaksikan F1. Ia bahkan belum pernah melihat foto dan video yang mendokumentasikan peristiwa kecelakaan yang dialami anaknya.

"Mungkin beberapa bulan lagi atau beberapa tahun saya baru bisa menyaksikan F1. Tapi untuk sekarang, ini sangat susah," ungkapnya.

"Saya tak ingin melihat foto-foto kecelakaannya. Sangat berat untuk melihat itu. Ia mengalami cedera parah di kepalanya," imbuh Philippe.

Jules Bianchi merupakan pebalap F1 pertama yang meninggal dunia akibat kecelakaan di lintasan sejak juara tiga kali asal Brazil, Ayrton Senna, mengalami tabrakan keras di Sirkuit Imola Italia pada 1994.

Baca juga:

Krisis Finansial, Tim Balap McLaren Terancam Bangkrut

Ricciardo Belum Mau Cemaskan Soal Pergantian Mesin

Mercedes Bakal Gunakan Mesin Rusak Rosberg di FP GP Jepang

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer