Lewis Hamilton Nilai Nico Rosberg Pemain Tim yang Baik

Bola.com, Brackley - Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, menegaskan rekan setimnya, Nico Rosberg, merupakan tipikal pemain tim yang baik. Berkat performa keduanya, Mercedes sukses memenangi gelar Juara Dunia Konstruktor F1 2015.

Titel itu resmi disandang The Silver Arrow setelah pebalap Ferrari, Kimi Raikkonen, terkena penalti saat menjalani balapan GP Rusia 2015, akhir pekan lalu. Gagal mendulang poin untuk tim Ferrari dapat dipastikan perolehan poin Mercedes di klasemen konstruktor tak lagi terkejar.

Di lain sisi, kemenangan Mercedes musim ini memang lebih banyak dibantu rapor hijau-rapor hijau yang dibukukan Hamilton. Hingga seri balap ke-15 di Sirkuit Sochi, pebalap Inggris itu memenangi sembilan GP. Sedangkan Rosberg hanya memenangi tiga GP.

Selain itu, Rosberg juga kerap mendapat nasib sial. Seakan tak akur dengan Dewi Fortuna, putra mantan pebalap legendaris F1, Keke Rosberg itu terpaksa mencatat hasil dua kali gagal finis dari empat seri balap terakhir.

Namun begitu, di mata Hamilton, Rosberg tetap memiliki peran penting dalam kesuksesan Mercedes menyegel gelar juara dunia konstruktor secara back to back.

"Saya ingin mengatakan betapa hebatnya Nico Rosberg sebagai rekan setim. Sejauh ini, dia mendapat musim yang berat ketimbang saya. Tapi dia tetap menjadi rekan setim yang baik," kata Hamilton, dilansir Crash, Rabu (14/10/2015).

"Saya tahu ia akan kembali berjuang di tahun-tahun berikutnya, di mana kami, tanpa diragukan lagi, akan berkompetisi sengit satu sama lain," sambungnya.

Kegagalan Rosberg menuntaskan balapan GP Rusia 2015 membuat peringkatnya di klasemen sementara pebalap turun satu setrip ke urutan ketiga. Dia kini tertinggal 73 poin dari Hamilton, yang kian membeton di puncak klasemen.

Berdasarkan kalkulasi, Lewis Hamilton kini hanya butuh keunggulan tujuh poin dari peringkat kedua, Sebastian Vettel (Ferrari), dan 2 poin dari Rosberg di GP Meksiko 2015, 30 Oktober - 1 November mendatang.

Baca juga:

Rosberg Belum Bisa Menikmati Kemenangan Mercedes

Raikkonen Kena Penalti, Mercedes Juara Dunia Konstruktor

Hamilton Kampiun GP Rusia, Lewati Rekor Senna