Nasib Rio Haryanto ke Manor Diputuskan Usai Tes Abu Dhabi

Bola.com, Jakarta - Impian pebalap Indonesia, Rio Haryanto, untuk tampil di arena Formula 1 (F1) bakal ditentukan setelah tes ban Pirelli bersama Manor Marussia di Abu Dhabi, Selasa (1/12/2015). Seusai tes tersebut, Manor dikabarkan bakal mengumumkan line-up pebalap mereka.

Seperti diberitakan sebelumnya, Rio Haryanto dan Jordan King diumumkan sebagai development driver Manor pada tes ban Pirelli di Abu Dhabi. Kabar ini menjadi perkembangan positif terkait upaya Rio mengamankan satu kursi di tim Manor untuk musim depan. Selama ini dia disebut-sebut sebagai salah satu kandidat terkuat untuk menjadi driver tim Formula 1 tersebut.

Manajer Rio, Piers Hunnisett, mengaku mendapat kabar Manor segera mengambil keputusan terkait nama pebalap mereka.

“Pengumuman nama pebalap untuk Manor dilakukan seusai tes ban Pirelli di Abu Dhabi. Jadi katanya pengumumannya pada hari itu juga (Selasa),” ujar Piers, saat dihubungi bola.com, Kamis (26/11/2015).

Terkait peluang Rio bergabung dengan Manor, Piers mengaku masih meraba-raba. Namun, pria asal Solo itu memang punya pesaing yang cukup berat. Tiga nama yang disebut-sebut sedang bersaing keras dengan Rio adalah Alexander Rossi, Will Stevens, dan Paschal Whirlein. Rossi dan Stevens adalah pebalap Manor saat ini. Keduanya sama-sama optimistis bakal menjadi pebalap Manor untuk musim 2016.

Di sisi lain, ibunda Rio Haryanto, Indah Pennywati, mengaku senang sang putra dipercaya menjadi pebalap penguji Manor untuk tes ban Pirelli di Abu Dhabi. Indah berharap Rio bisa tampil maksimal sehingga membuat Manor terkesan. Namun, dia mengakui kemampuan Rio mengemudikan mobil F1 tersebut bukan satu-satunya faktor yang dipertimbangkan oleh Manor.

“Pasti kami senang, Rio mendapat kesempatan berharga ini. Tapi apakah penampilan Rio memengaruhi keputusan Manor terkait line-up pebalap untuk 2016, saya tak tahu pasti. Yang jelas, faktor finansial tetap jadi salah satu faktor penting,” kata Indah, saat dihubungi melalui telepon.

Sementara itu, Rio mengaku tak sabar kembali menjajal mobil Manor. Pengidola Ayrton Senna tersebut sebelumnya telah dua kali berpartisipasi dalam dua sesi tes bersama tim pada 2010 dan 2012.

“Setelah satu musim yang sangat kompetitif di GP2, saya tidak sabar untuk menunjukkan seberapa banyak saya telah berkembang sebagai pembalap yang lebih komplet,” ujar Rio.