Kompetisi Bubar, Pelatih Persiram Tangani Akademi Sepak Bola

Bola.com, Solo - Menganggur setelah kompetisi dihentikan, Eduard Tjong memilih menangani tim akademi sepak bola. Mantan pelatih Persiram Raja Ampat ini sudah disibukkan melatih anak-anak U-12 sampai U-14 di Solo Football Academy (SFC).

"Setelah tidak ada lagi kompetisi, saya kembali ke Solo. Kini saya mulai melatih anak-anak di SFC. Kebetulan, tim tengah mempersiapkan diri mengikuti turnamen di Semarang, Jumat sampai Minggu ini," kata Eduard yang didampingi Nasrul Koto.

Menurutnya menangani pemain usia dini memberi pengalaman berbeda. Apalagi selama ini, Eduard lebih banyak melatih di klub-klub profesional. Sebelum di Persiram, mantan pemain tim nasional pada era 1980-an ini menangani Persela Lamongan.

"Ini untuk mengisi kekosongan karena kalau di rumah melulu malah mengalami kejenuhan. Yang penting saya bisa kembali ke lapangan dan melatih tim. Saya pun sudah menyiapkan program untuk anak-anak sehingga mereka bisa makin berkembang seiring bertambahnya usia," jelas Edu, sapaannya.

Menurut dia banyak anak di akademi itu yang memiliki potensi untuk berkembang. Edu berharap potensi mereka tidak layu hanya karena lebih disibukkan bermain antar kampung (tarkam).

Selama persiapan tampil di turnamen, tim menjalani latihan tiga kali setiap pekan. Edu berharap SFC bisa mengukir prestasi di turnamen.

"Kami berlatih tiga kali dalam sepekan. Senang juga melihat anak-anak yang antusias mengikuti latihan. Harapannya mereka bisa meraih prestasi di turnamen," jawab Eduard yang berharap persoalan antara Menpora dan PSSI bisa terselesaikan dan kompetisi digulirkan kembali.

"Pelatih dan pemain hanya bisa menunggu kepastian digelarnya kompetisi. Sampai saat ini tidak ada kejelsan apakah itu turnamen atau kompetisi," ungkapnya.

Baca Juga:

Tibo-Jupe Bermain Tarkam di Ciputat Diiringi Musik Dangdut

Pemain ISL Ramaikan Tarkam di Ciputat

Nova Zaenal: Bermain Tarkam Bahaya? Itu Anggapan Berlebihan