Widodo C. Putro Emoh Tangani Persepam Lagi

Bola.com, Gresik - Persepam Madura Utama (PMU) harus mencari pelatih lain untuk menjalankan persiapan menghadapi Piala Kemerdekaan yang akan digelar mulai 1 Agustus 2015. Pasalnya, pelatih mereka sebelumnya, Widodo Cahyono Putro, menolak tawaran kontrak yang disodorkan manajemen PMU. 

Alasan penolakan Widodo bukan karena besaran kontrak yang disodorkan lebih kecil, bukan pula tak ingin terseret dalam arus konflik antara Kemenpora dengan PSSI. Widodo mengaku sementara waktu ingin berkonsentrasi penuh pada bisnis barunya, yang bergerak di bidang kafe.

Pada 6 Juni lalu, eks asisten pelatih timnas senior Indonesia itu meluncurkan kafe yang diberi nama WCP Coffee and Resto di daerah Gresik Kota Baru, Gresik.

"Kalau saya tinggal sekarang, saya khawatir berantakan karena bisnis ini masih berjalan sekitar dua minggu," jelasnya.

Widodo juga mengaku jenuh dengan konflik di sepak bola Indonesia yang tak kunjung berakhir. Itulah mengapa Widodo lebih memilih untuk mengalihkan pikiran untuk hal lain di luar sepak bola.

"Setelah saya pikir matang-matang, saya putuskan istirahat saja. Biar saya wujudkan kecintaan saya pada bola melalui kafe yang bernuansa sepak bola," ujar Widodo.

Sebelumnya, manajemen Persepam Madura Utama ingin melakukan negosiasi ulang dengan tim pelatih dan juga pemain, sebagai persiapan Piala Kemerdekaan.

Semula renegosiasi dijadwalkan berlangsung sebelum Lebaran, namun tim pelatih dan pemain menolak. Mereka ingin renegosiasi dilakukan setelah Hari Raya Idul Fitri.

Baca Juga :

Persepam Tunda Renegosiasi Kontrak dengan Pemain-Pelatih

Persepam: Stadion Bangkalan Siap Songsong Piala Kemerdekaan

Madiun Putra dan Persepam Rebutan Tuan Rumah Piala Kemerdekaan