Bola.com, Malang - Nama Jaya Teguh Angga sempat berkibar bersama Persema Malang di musim 2008-2011. Namun, kini dia justru tenggelam saat usia emas 27 tahun. Apesnya saat mencoba bangkit dengan membela Pusamania Borneo FC kompetisi ISL 2015 harus terhenti karena konflik PSSI vs Menpora.
Kontraknya sudah resmi diputus oleh Pusamania Borneo FC pada bulan Juni silam. Walau begitu ia masih berharap dipanggil lagi oleh klub tersebut.
Kabar baik pun datang saat Pusamania Borneo FC tercatat sebagai salah satu peserta Piala Indonesia Satu garapan Mahaka.
"Sampai saat ini saya belum mendapat kabar atau info dari pengurus Pusamania Borneo FC. Moga-moga tenaga saya masih dipakai oleh mereka saat tampil di turnamen mengisi waktu kosong saat vakum kompetisi," kata Jaya Teguh Angga ke Bola.com Kamis (16/7/2015)
Demi menjaga peluang untuk kembali ke tim asal Samarinda, pemain yang pernah membela Timnas Indonesia itu tetap menjaga kondisi selama Ramadhan. Tujuannya agar saat dipanggil Borneo FC fisiknya tetap terjaga. Pertandingan-pertandingan reuni dilakoninya dengan serius.
"Sekarang ikut latihan saja sama teman-teman alumni Persema dan Arema," imbuhnya.
Perlu diketahui, karier sepak bola bapak satu anak ini mendadak jatuh saat memperkuat Arema IPL musim 2013. Waktu itu, Tim Singo Edan yang ditangani Abdurrahman Gurning dicoret oleh PSSI dari kontestan play-off IPL karena masalah dualisme dengan Arema Cronus.
Dia sempat menghilang selama tahun 2014 kemarin. Tapi waktunya habis digunakan untuk menyembuhkan cedera lutut dan engkel.
"Tentu sekarang ingin bangkit lagi. Semoga sepakbola Indonesia segera membaik," lanjutnya. Namun jika Borneo FC tak memanggilnya lagi musim depan, terpaksa Angga harus berjuang mendapatkan klub lain.
Perjuangan yang diprediksi cukup melelahkan. Di Pusamania Borneo FC, Angga harus memikat hati tim pelatih lewat jalur seleksi cukup lama. Padahal, saat di Persema dia sempat memperkuat tim mahasiswa Indonesia berlaga di Asean University Games 2008. Medali perunggu berhasil didapatkan. Sebelum itu, dia membawa tim PON Jatim meraih medali emas di Kalimantan.
Baca Juga: