Bola.com, Balikpapan - Momen Hari Raya Idul Fitri dimanfaatkan oleh Ponaryo Astaman berkumpul dengan keluarga besarnya di Balikpapan. Eks kapten timnas senior ini menunaikan Salat Idul Fitri di masjid dekat rumahnya.
Setelah itu, Ponaryo mengunjungi teman-temannya semasa bersekolah di Balikpapan untuk bersilaturahmi dan saling bermaaf-maafan.
Baca Juga
Advertisement
"Bagi saya, aktivitas ini momen langka. Saya tentu tidak ingin melewatkannya," ujar Ponaryo, yang memang menghabiskan kariernya di sejumlah klub besar di luar Balikpapan.
Di Hari Raya Idul Fitri, kepada Bola.com, Ponaryo mengaku punya makanan khusus yang dinantikannya, yakni Soto Banjar. "Sebenarnya, saya ini penikmat kuliner sejati. Tapi, semuanya kurang lengkap tanpa soto banjar ha ha ha..," papar Ponaryo, sambil terbahak.
Gelandng yang pernah berkiprah di klub luar negeri bersama Malaca Telecom (Malaysia) ini menambahkan makanan dan kue yang disediakan untuk disajikan kepada keluarga dan tamu yang berkunjung ke kediamannya, semuanya hasil beli alias belanja.
"Dibuat praktis saja. Capek masaknya kalau bikin sendiri," ujar Ponaryo, lagi-lagi sambil tertawa.
Ponaryo, yang juga Presiden APPI ini, mengaku ingin menikmat dulu momen Lebaran di kampung halaman. "Saya mohon maaf lahir batin buat pelaku dan pecinta sepak bola Indonesia," katanya lewat Bola.com.
Baca Juga :
Cara Andik Vermansah Bahagiakan Keluarga di Lebaran 2015
Cara Berbagi ala Yongky Aribowo di Hari Lebaran
Mudik Menyenangkan Gelandang Persebaya