Bola.com, Jakarta - Tak selamanya fans AS Roma harus menghela napasnya karena impian untuk bertemu dengan para pemain Giallorossi pupus. Salah satu penggemar yang beruntung adalah Vivin Paputungan. Dia berhasil mengabadikan momen bersama duo pemain Roma yakni Francesco Totti dan Radja Nainggolan dengan menggunakan kerja keras dan trik-trik.
Mayoritas penggemar tim yang meraih Scudetto di musim 2000-2001 itu merasa kecewa karena beberapa kali mereka kerap tidak diacuhkan oleh para penggawa Roma. Menurut pantauan Bola.com di hotel Shangri-La, Jumat (24/5/2014) petang, Daniele De Rossi dkk. hanya memberikan lambaian tangan saja dan senyum seadanya kepada suporter Giallorossi yang sudah terlihat berada di lobby hotel dari siang hari. Namun berkat kegigihannya, anggota wanita Roma Chapter Manado ini bisa memiliki nasib yang lebih mujur ketimbang harus berpanas-panasan seperti fans lainnya, meski itu artinya dia harus merogoh kocek lebih dalam.
Advertisement
Berikut penuturan Vivin saat diwawancara:
Bisa diceritakan pengalaman saat akhirnya bisa bertemu dan foto bareng dengan Francesco Totti?
Kalau berada di situasi seperti ini fans sudah memikirkan nasib diri sendiri. Menemukan cara bagaimana bisa bertemu dengan idola. Jadi awalnya saya bertemu Totti itu ketika jam makan pagi di restoran hotel. Sebenarnya cukup banyak pemain Roma yang ada di situ, tapi target saya cuma satu, Totti saja.
Suasana sunyi ketika jam makan pagi. Jadi saya memberanikan diri untuk meminta foto dengannya. Mungkin saya bisa lolos dari penjaga karena tidak pakai atribut Roma juga. Beruntung dia orangnya ramah. Padahal kemarin sempat dikabarkan pemain Roma sudah keburu bete karena kelelahan.
Anda juga mendapatkan foto bareng dengan Radja Nainggolan, apa itu terjadi di restoran juga?
Bukan. Para pemain itu menginap di lantai 11, sedangkan saya ada di lantai 9. Saya dan teman-teman iseng naik lift. Ketika pintu lift terbuka, di depan saya persis ada Radja yang sedang duduk di sofa. Di situ ada pihak keamanan juga, tapi saya izin dulu kepada dia untuk meminta foto bareng sekaligus tanda tangan. Penjaga itu kemudian bertanya kepada Radja, beruntungnya dia dengan senang hati menerima permintaan kami.
Anda jauh-jauh datang dari Manado, berapa jumlah uang yang harus Anda keluarkan?
Di Manado saya berprofesi sebagai pegawai negeri sipil dan kebetulan momen Roma ke Indonesia ini pas sesudah Lebaran. Total saya mengeluarkan uang Rp 10 juta termasuk biaya transportasi, akomodasi dan lain-lain. Saya juga sudah membeli tiket meet and greet tapi ternyata acara itu dibatalkan.
Acara meet and greet ujung-ujungnya batal, tanggapan Anda? Sudah ada klarifikasi dari pihak panitia?
Dari info terakhir yang saya dapatkan, Ninesport selaku panitia penyelenggara akan mengembalikan biaya pendaftaran itu melalui Roma Club Indonesia. Rencananya, pembagian itu akan dilaksanakan sesudah pertandingan selesai.
Lalu apa hari ini bakal menjadi hari yang bakal dikenang sepanjang hidup Anda?
Jelas. Saya sudah mengidolakan Roma selama 15 tahun dan pemain favorit saya adalah Francesco Totti. Mungkin kejadian yang saya alami ini memang rezeki dan imbas dari mendukung klub ini dalam waktu yang lama.
Baca Juga:
Bawa Totti-Nainggolan, Ini Dia Skuat AS Roma ke Indonesia
Garcia: "Pertandingan Tidak Resmi di Indonesia Tak Masalah"
Bagaimana Bisa Julie Estelle dan Julia Perez Jadi Pelatih Roma?