Bola.com, Manama - Hanya berselang satu hari sejak tiba di Bahrain, Senin (27/7/2015), Rudy Eka Priyambada sudah mendapat sambutan hangat dari warga negara Indonesia yang berada di negara di kawasan Timur Tengah itu.
Pada Selasa (28/7/2015) siang waktu setempat, pelatih muda Indonesia itu mendapat undangan dari Duta Besar Indonesia untuk Bahrain, Chilman Arisman, mewakili WNI yang berada di negara kaya berkat minyak itu. Pertemuan dilakukan di KBRI Manama.
Baca Juga
Naturalisasi Ole Romney Dikebut, Erick Thohir Undang FIFA dan AFC Saksikan Pertandingan Timnas Indonesia Vs Bahrain
Weh! Bahrain Pamer Daftar Pemainnya Jadi Man of the Match di 6 Laga Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Erick Thohir Bocorkan Ole Romeny Dapat Perkuat Timnas Indonesia pada Maret 2025, Berarti Mulai Lawan Australia dan Bahrain
Advertisement
"Saya tak menyangka mendapat undangan karena baru sehari saya di Manama, bahkan saya dijemput," kata Rudy.
Dalam pertemuan itu, Dubes Chilman sempat menyampaikan agar Rudy bersedia terlibat dalam kegiatan sepak bola yang kerap dilakukan warga Indonesia di Bahrain. Rupanya, WNI di sana juga memiliki semacam perkumpulan yang sering bermain sepak bola di sela pekerjaan sehari-hari.
"Saya tentu menyambut baik ajakan itu karena kami sama-sama berada di negara orang. Bisa berkumpul dengan sesama warga Indonesia, apalagi dalam acara yang sesuai bidang saya yakni sepak bola, pastinya menyenangkan. Di sini, kami semua seperti keluarga besar," ungkap mantan analisis timnas U-19 itu.
Seusai bertemu di KBRI, pertemuan dilanjutkan dengan acara makan siang di daerah Juffair yang menyajikan menu masakan Timur Tengah.
"Saya mengucapkan terima kasih karena sudah menerima saya di Bahrain. Saya jadi tak merasa sendirian di sini. Ada yang membantu saya agar komunikasi jadi lancar. Maklum, saya juga masih belajar Bahasa Arab. Semua ini menjadi motivasi buat saya agar bisa berkarya dengan maksimal mengharumkan Indonesia dengan apa yang saya lakukan di sini," paparnya kepada Bola.com.
Rudy berada di Bahrain dalam kapasitasnya sebagai asisten klub Al Najma, yang berkompetisi di liga kasta kedua Bahrain. Selain jadi asisten pelatih, Rudy juga jadi direktur analis teknik akademi Al Najma. Kontrak mantan asisten pelatih Mitra Kukar itu berdurasi satu tahun, hingga April 2016. Penandatanganan kontrak resmi dengan pihak klub dilakukan Sabtu (1/8/2015).
Di sisi lain, Al Najma juga merasa senang dengan keberadaan Rudy karena kehadirannya bisa menarik perhatian WNI yang menggemari sepak bola dan berada di Bahrain. Mereka berharap WNI, khususnya yang berdomisili di Manama, jadi memberi perhatian lebih pada klub mereka.
Rudy merupakan pelatih muda Indonesia yang mengantongi lisensi A AFC. Ia merupakan pemegang lisensi A AFC termuda di Tanah Air saat ini. Rudy juga pernah mengikuti kepelatihan B di Jerman bersama Federasi Sepak Bola Jerman (DFB).Â
Baca Juga :
Asisten Pelatih Mitra Kukar Segera Gabung dengan Klub Bahrain
Asisten Pelatih Mitra Kukar Siap Gantikan Cooper
Liga Terhenti, Zulkifli Syukur Habiskan Banyak Waktu Nonton TV
Â