Punya 2 "Senjata" Ini, Persebaya Tak Khawatirkan Keuangan

Bola.com, Surabaya - Persebaya Surabaya jadi salah satu klub yang memberikan tanggapan positif terhadap wacana ISL 2015-2016 diputar mulai pekan ketiga Oktober 2015. Meski fokus mereka saat ini belum pada kompetisi, tim berjulukan Bajul Ijo itu berharap rencana ini bisa terealisasi.

"Kami selalu mendukung apa yang dilakukan PSSI selama mereka di jalur yang benar. Kompetisi adalah sebuah keharusan dan tanggung jawab PSSI untuk memutarnya. Jadi, jika mereka menggelar kompetisi, dengan antusiasme tinggi kami menyambutnya," ujar Rahmad Sumanjaya, Sekretaris tim Persebaya.

Terkait pendanaan, bagi Persebaya tak jadi soal. Sebab, tidak ada kekhawatiran di benak manajemen tim berjulukan Bajul Ijo itu bakal tak mendapat sponsor. "Hubungan kami dengan sponsor lama masih baik hingga sekarang. Kami yakin, mereka masih mau menyokong kami saat kompetisi digulirkan," jelas Rahmad.

Persebaya memang sangat percaya diri soal pembiayaan menjalani kompetisi. Karena, selain dukungan sponsor lama (Avian), Persebaya memiliki CEO semacam Gede Widiade, yang mampu membiayai tim.

"Sumber dana kami akan tetap sama, dari Avian dan Pak Gede. Jadi, kalau ditanya soal kesiapan kami menyongsong kompetisi musim 2015-2016, manajemen Persebaya sudah sangat siap," jelas Rahmad.

Sampai saat ini, Avian memang masih berkomitmen untuk menyokong pendanaan Persebaya bila kompetisi reguler kembali bergulir. Produsen cat itu sudah bekerja sama dengan Persebaya sejak 2014. Sementara Gede selaku pemilik saham mayoritas Persebaya, dikenal royal terhadap timnya. Buktinya, sudah belasan miliar uang pribadi Gede yang dipakai Persebaya.

Saat jadi manajer timnas U-23 SEA Games 2015 di Singapura, Gede juga menggelontorkan dana miliaran rupiah untuk bonus pemain serta kebutuhan lainnya. Gede berujar sifat royalnya itu sebagai bagian kecintaannya terhadap olah raga bal-balan.

Baca Juga :

Enam Pemain Izin Mengikuti Ujian, Stok Pemain Persebaya Menipis

PSM Ingin Persebaya Masuk Grup Makassar Piala Presiden 2015

Seriusi Piala Indonesia Satu, Menu Latihan Persebaya Makin Berat