Herman Dzumafo Segera Datang, Lini Depan Persepam MU Makin Tajam

Bola.com, Kediri - Manajemen Persepam Madura Utama (PMU) sangat serius membangun skuat yang akan tampil di Piala Kemerdekaan. Klub berjuluk Sape Ngamok itu ingin memaksimalkan jatah penggunaan pemain asing dengan mendatangkan Dzumafo Herman Efandi guna mempertajam daya dobrak.

Namun, PMU masih terbentur masalah KITAS (Kartu izin tinggal terbatas/tetap) yang harus dimiliki pemain asal Kamerun berusia 35 tahun itu.

"Kami sudah menemui kata sepakat dengan Dzumafo. KITAS-nya memang sudah kedaluwarsa. Sekarang Dzumafo sedang ke Malaysia mengurus perpanjangan visa dan KITAS. Sebelum rombongan ke Madiun untuk babak penyisihan, Dzumafo berjanji sudah bergabung,” ungkap Nadi Mulyadi, asisten manajer PMU.

Nadi berharap mantan bomber PSPS dan Persib ini secepatnya bisa bergabung saat anak asuhan Jaya Hartono masih menjalani pemusatan latihan di Kediri.

"Ya, minimal dia bisa ikut sekali atau dua kali latihan bersama untuk menjalin komunikasi dengan rekan setim di PMU. Soal pengalaman, kami tak meragukan kualitas Dzumafo. Namun, dia dan pemain lain butuh adaptasi di lapangan. Sia-sia dikontrak mahal kalau Dzumafo tak nyetel dengan plemain lainnya di permainan," ujarnya.

Kehadiran seorang Dzumafo sangat dinanti. Padahal, PMU telah memiliki duet penyerang lokal Qischil Gandrumini dan Silvi Arfani (eks Persita Tangerang).

"Kalau kami punya tiga striker, lini depan makin tajam. Bukannya kami tak percaya dengan Qischil dan Silvi, tapi kami akan lebih tenang kalau punya bomber yang haus gol. Ini untuk memenuhi target manajemen menjuarai turnamen. Apalagi saya diberi kesempatan untuk menambah pemain. Setelah diskusi dengan pengurus, pilihan kami jatuh pada Dzumafo,” tutur Jaya Hartono, pelatih PMU.

Persepam Madura Utama tergabung di Grup D bersama tuan rumah Madiun Putra FC, Persatu Tuban, Persebo Jaya Bondowoso, Persekap Kota Pasuruan, dan PSS Sleman. Semua pertandingan penyisihan grup akan digelar di Stadion Wilis Kota Madiun mulai 15-26 Agustus.

Baca Juga :

Diabaikan Persepam MU, Pemain Ini Bersihkan Abu Vulkanis Raung

Lapangan Tak Representatif, Persepam MU Tinggalkan Pamekasan

Persepam dan Persatu Terapkan Sistem Kontrak di Piala Kemerdekaan