Bola.com, Surabaya - Pasangan pengantin baru Fauzan Jamal dan Maria Ulfa harus menahan keinginan untuk berbulan madu. Fauzan, yang berstatus pemain Persebaya Surabaya, mengaku terpaksa menunda bulan madunya bersama istri tercinta karena ada masalah keuangan.
Selepas kompetisi ISL dihentikan dengan alasan force majeure sebagai buntut perseteruan PSSI dengan Menpora, pemasukan Fauzan dari bermain bola merosot tajam. "Pemasukan hanya cukup untuk memberi belanja bulanan istri dan biaya operasional sehari-hari saja," ujar Fauzan.
Advertisement
Pemain berusia 27 tahun itu merasa kasihan pada sang istri karena angan-angannya belum bisa kesampaian. "Dulu sebelum menikah kami pernah punya keinginan untuk pergi berbulan madu ke tempat yang indah dan menyenangkan berdua saja. Tapi, semua buyar karena kondisi sepak bola seperti ini," tuturnya.
Fauzan lantas meminta Ulfa, yang dinikahinya pada 5 Juni lalu, agar bersabar menunggu kepastian kompetisi. Jika semua sudah kembali normal, Fauzan berujar akan memenuhi janjinya mengajak istrinya berbulan madu.
"Untungnya istri saya mau mengerti dan bahkan terus menyemangati saya. Dia juga yang meminta saya tak perlu memikirkan soal bulan madu dulu. Istri yakin, ini hanya soal waktu," katanya.
Menyerah memang bukan sifat Fauzan. Ia kini sedang menyisihkan uangnya untuk mewujudkan rencana itu. Fauzan agak lega setelah tenaganya digunakan Persebaya yang tampil di Piala Presiden 2015. Itu berarti ada pemasukan. Meski pas-pasan, sebisa mungkin pemain asal Padang ini berupaya untuk mengisi tabungannya. Apalagi, ia berangan-angan untuk memiliki rumah sendiri.
"Istri sebentar lagi kerja di Jakarta. Kami sama-sama menabung. Istri membantu saya mencarikan uang untuk mewujudkan mimpi kami berdua," ungkap Fauzan, yang berstatus bek sayap kiri Persebaya itu.
Baca Juga :
Feature: Suara Hati Ibu Penjual Telur di Stadion H. Agus Salim
Feature : Mengintip Aktivitas Penggawa Persebaya di Mes Tim
Feature: Efek Dualisme, Omzet Merchandise Persebaya Turun Drastis